Internet satelit di iPhone hanya untuk kondisi darurat

Rumor terkait dukungan internet satelit orbit rendah Bumi pada iPhone yang akan datang secara mengejutkan mendorong saham perusahaan. Namun, informasi yang lebih baru tampaknya akan meredam peningkatan tersebut. Berdasarkan klaim dari banyak laporan, tidak mudah mengimplementasikan internet satelit pada smartphone untuk penggunaan sehari-hari.

Idealnya, dukungan satelit orbit rendah Bumi memungkinkan pengguna melakukan panggilan atau mengirim pesan tanpa memerlukan jaringan seluler. Tentu saja ini kabar yang sangat bagus, namun Mark Gurman dari Bloomberg belum lama ini menjelaskan realita yang akan terjadi. Singkatnya, kemampuan satelit mungkin hanya akan fokus pada skenario darurat.

Di samping itu, sumber anonim yang dikutip dari Slashgear (31/8) mengklaim Apple sedang mempersiapkan dua fitur yang akan memanfaatkan konektivitas satelit ini. Pertama, kemampuan langsung untuk mengirim pesan singkat ke layanan darurat atau kontak bahkan tanpa koneksi seluler. Kedua, alat yang akan melaporkan ketika terjadi krisis seperti kecelakaan atau orang-orang yang berpotensi dalam keadaan bahaya.

Fitur-fitur ini juga dibatasi oleh batasan yang hampir terdengar tidak mungkin atau bertentangan dengan tujuannya. Misalnya, disebutkan pengguna harus pergi ke luar dan berjalan dalam jarak tertentu agar terhubung ke satelit. Proses untuk mengaktifkan fitur tersebut mungkin akan memakan waktu setidaknya satu menit. Selain itu, ketersediaan fitur juga akan tergantung pada hukum setempat dan tidak mungkin tersedia di semua pasar.

Meskipun Apple mungkin sedang mengerjakan chipset Qualcomm Snapdragon RF yang dimodifikasi untuk tujuan internet satelit, namun ini tidak akan disertakan dalam iPhone 13 yang sebentar lagi meluncur. Kemungkinan, internet satelit paling cepat diimplementasikan perusahaan pada smartphone di 2022.