Apple makin tegas desak pembocor produknya

Apple baru-baru ini dilaporkan telah mengaktifkan beberapa strategi internal dan eksternal untuk mengurangi kebocoran produk sebelum peluncuran resmi yang dinilai merugikan perusahan. Meski perusahaan yang berbasis di Cupertino ini telah menerapkan hukuman bagi beberapa karyawannya yang mengakses dan membocorkan informasi tidak sah, mereka juga menempatkan beberapa protokol keamanan untuk mengurangi kebocoran rahasia dagang.

Namun, tampaknya Apple semakin tegas dalam upayannya, didukung oleh pemberitahuan dan penghentian hukum baru-baru ini yang dikirim ke pembocor lain di Tiongkok. Seorang mengguna Weibo mengunggah surat dari perwakilan hukum Apple Tiongkok, Fangda Partners yang memperingatkan keterangan rahasia untuk berhenti menerbitkan dan menyebarkan infomesi tentang purwarupa Apple iPhone.

Dilansir dari Gizmochina (30/7), hal yang menjadikannya menarik adalah Apple memberi waktu 14 hari kepada pembocor untuk menanggapi tuduhan pelepasan rahasia dagang Apple yang tidak sah. Selain itu, yang lebih mengejutkan adalah perusahaan AS tersebut menginginkan pembocor untuk mengungkapkan sumber dari bocoran purwarupa.

Belum jelas apa yang akan menjadi langkah Apple selanjutnya, apakah masalah tersebut dapat meningkat ke kasus pengadilan. Namun, dampak dari strategi Apple yang tampaknya efektif sedang diperhatikan, karena beberapa keterangan rahasia yang diketahui secara bertahap membersihkan pemberitaannya dan tidak muncul di Twitter.

Aksi ini juga dapat menyebabkan tindakan di Weibo. Oleh karena itu, Apple tampaknya semakin memenangkan pertempuran, karena lebih sedikit keterangan rahasia yang berani mengambil risiko untuk menyebutkan kebocoran produk yang akan membawa perwakilan hukum Apple kepada orang tersebut.