Apple akuisisi aplikasi cuaca Dark Sky
Langkah yang diambil Apple itu tentu saja berarti bahwa aplikasi cuaca bawaan iOS akan berperforma jauh lebih baik.
Salah satu raksasa teknologi papan atas, Apple, dikabarkan telah membeli aplikasi iOS Dark Sky yang sangat populer. Keputusan ini kemungkinan besar agar perusahaan yang dipimpin oleh CEO Tim Cook tersebut memiliki aplikasi cuara yang lebih optimal dan akurat. Dilansir dari 9to5Mac (1/4), bersamaan dengan akuisisi tersebut maka berakhirlah dukungan Dark Sky untuk Android dan Application Programming Interface (API) yang digunakan oleh aplikasi populer seperti Carrot Weather, dan banyak lagi.
Pengumuman akuisisi ini hadir dalam posting-an blog dark Sky. Langkah yang diambil Apple itu tentu saja berarti bahwa aplikasi cuaca bawaan iOS akan berperforma jauh lebih baik. Tetapi kabar buruknya adalah akan mengakhiri akses ke API-nya pada tahun 2022 dan mematikan aplikasi versi Android.
Dalam hal API, Dark Sky telah berhenti menerima pendaftaran baru (sign up) dan secara resmi akan berhenti berfungsi untuk pengguna yang telah ada pada tahun 2022 mendatang. Hal ini akan memengaruhi banyak aplikasi dan layanan seperti Carrot Weather, ekstensi cuaca Google Chrome, DuckDuck Go, Microsoft, Runkeeper, Yelp, dan lainnya.
Untuk saat ini, aplikasi Dark Sky versi iOS akan tetap tersedia untuk dibeli. Tetapi Apple pasti akan memiliki rencana untuk mengintegrasikannya ke sistem operasi iOS secara default pada masa mendatang. Aplikasi Weather pada iOS belum ada perubahan besar sejak iOS 7.
Di sisi lain, dalam hal aplikasi Dark Sky untuk Android, aplikasi cuaca ini tidak lagi tersedia untuk diunduh dan pengguna yang telah memakainya harus menemukan aplikasi cuaca lain mulai tanggal 1 Juli 2020.
