sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
Jumat, 16 Jul 2021 09:07 WIB

Xiaomi untung besar karena absennya Huawei di Eropa

Kerugian Huawei juga diartikan ke pertumbuhan merek Tiongkok lainnya seperti OPPO, yang bergerak cepat untuk menjembatani kesenjangan akibat keluarnya Huawei.

Xiaomi untung besar karena absennya Huawei di Eropa

Pada tahun 2020, Huawei mengalami penurunan terutama di Eropa dan Amerika Serikat. Ini dikarenakan oleh sanksi AS yang membatasi produk perusahaan tersebut di seluruh Eropa, terutama di segmen 5G. Bisnis 5G sendiri adalah salah satu kancah terkuat untuk Huawei.

Pembatasan itu secara signifikan memengaruhi prospek Huawei, tetapi penelitian baru dari Counterpoint Research juga menunjukkan bahwa konsumen di Eropa mungkin juga dirugikan olah absennya Huawei. Pasalnya, harga rata-rata ponsel 5G kelas menengah di Eropa menjadi agak tidak terjangkau.

Dilansir dari Gizmochina (16/7), pasar Eropa tidak memiliki ponsel 5G kelas menengah pada kuartal pertama 2020. Namun, skenario ini secara bertahap berubah, pada kuartal ketiga 2020, kelas menengah 5G menyumbang sekitar 20% dari segmen itu, dan ini telah meningkat tajam menjadi 50% dari semua ponsel yang dijual di Eropa pada akhir kuartal pertama 2021.

Kisaran harga yang dipertimbangkan oleh para peneliti di Counterpoint Research adalah sekitar USD250 – USD500 (Rp3,6 juta – Rp7,3 juta). Huawei menikmati tingkat keunggulan yang besar di segmen kelas menengah Eropa sebelum penurunan tahun lalu, dengan pangsa pasarnya hampir padam pada kuartal pertama 2021. Dari semua vendor yang terdaftar, Xiaomi mengalami pertumbuhan tahunan (YoY) terbesar di segmen kelas menegah, ini jelas karena penawarannya yang kuat dan pemasaran yang agresif.

Kerugian Huawei juga diartikan ke pertumbuhan merek Tiongkok lainnya seperti OPPO, yang bergerak cepat untuk menjembatani kesenjangan akibat keluarnya Huawei. Merek-merek ini telah mencatat peningkatan besar dalam operasi mereka di Eropa. Xiaomi, OPPO, vivo dan merek lain di pasar 5G Eropa semuanya mengejar strategi yang kuat untuk masuk ke segmen menengah dan premium pasar 5G Eropa dengan beberapa penawaran produk flagship.

Di sisi lain, Apple dan Samsung tetap menjadi pemimpin yang kuat dalam segmen 5G di wilayah Eropa, meskipun kompetitor asal Tiongkok terus mengejar pangsa pasar yang sangat menguntungkan.

Share
×
tekid
back to top