Xiaomi dan Samsung bermitra hasilkan chipset eksklusif
Laporan ini juga menambahkan bahwa Xiaomi akan berusaha untuk terus menggunakan GPU ARM Mali dibandingkan penawaran gabungan Samsung dan AMD.
Tampaknya Xiaomi dan Samsung telah menjalin kerja sama untuk memproduksi silikon khusus terbaru. Kedua perusahaan tersebut sejauh ini dilaporkan telah mengadakan lima pertemuan mengenai pengembangan SoC berbasis core ARM Cortex X2.
ARM belum mengumumkan Cortex X2. Meski demikian, arsitektur baru ini diperkirakan bakal dirilis pada akhir tahun ini, sebagaimana laporan dari Clien.net. Mirip dengan kemitraan antara perusahaan asal Tiongkok dan Korea Selatan tersebut, Qualcomm juga diharapkan mengadopsi arsitektur v9 baru untuk SoC flagship mendatangnya. Bahkan Samsung kemungkinan juga akan menggunakan core baru itu untuk prosesor berbasis Exynos.
Dilansir dari Gizmochina (29/4), laporan ini juga menambahkan, Xiaomi akan berusaha untuk terus menggunakan GPU ARM Mali dibandingkan penawaran gabungan Samsung dan AMD, karena terbatasnya unit yang mungkin tersedia. Belakangan ini, banyak perusahaan beralih ke chipset khusus di pasar ponsel berbasis Android. Apple telah mengalihkan seri Mac menggunakan silikon khusus, bahkan Google dilaporkan sedang mengerjakan SoC ‘Whitechapel’ eksklusif untuk seri Pixel 6 mendatang, yang diperkirakan akan meluncur pada musim gugur tahun ini.
Sayangnya, ini masih sebatas laporan yang belum terkonfirmasi. Namun sebelumnya ada laporan mengenai Xiaomi yang menunjukkan minat untuk mengembangkan chip berbasis silikon khusus, dan ini mungkin salah satu upayanya untuk menjadi eksklusif seperti pabrikan lain.
