sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id telkomsel
Jumat, 04 Des 2020 12:46 WIB

Penjualan smartphone Q3 2020 dikuasai segmen ultra-low end

Hasil riset IDC mengungkapkan vivo berhasil mempertahankan keunggulan pangsa pasar smartphone di Q3 2020.

Penjualan smartphone Q3 2020 dikuasai segmen ultra-low end
Android Pit

IDC kembali mengumumkan jajaran vendor smartphone dengan penjualan tertinggi. Kali ini, mereka membeberkan vendor mana yang berhasil ada di atas, dan segmen mana yang paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia.

Secara mengejutkan, Vivo berhasil mendapatkan peringkat pertama dalam pangsa pasar kuartal ketiga smartphone di Indonesia. Mereka memiliki pangsa pasar sebesar 24,1%. Tapi, jika melihat data dari IDC, meski ada di posisi teratas, pangsa pasar mereka tergerus oleh vendor lain.

Di posisi kedua, OPPO secara ketat mengekor vivo dengan pangsa pasar sebesar 21,7%. Selama 2020 ini, mereka juga mengalami penurunan pangsa pasar yang cukup drastis.

Xiaomi kini ada di posisi ketiga dengan pangsa pasar sebesar 18,1%. Dari semua vendor, Xiaomi mencatatkan peningkatan pangsa pasar terbaik di sepanjang tahun ini.

Sementara itu, Samsung harus puas di posisi keempat, menempel ketat dengan Xiaomi. Mereka memiliki tahun yang cukup stabil, dengan pangsa pasar di Q3 2020 sebesar 17,8%.

Terakhir, ada Realme di posisi kelima dengan perolehan pangsa pasar sebesar 14,5%. Risky Febrian, Market Analyst Client Devices, IDC Indonesia mengatakan bahwa terjadinya fluktuatif ini dikarenakan beberapa hal.

"Efek pandemi virus Corona di awal pandemi mempengaruhi penahanan pembelian smartphone. Tapi, belakangan ini, dikarenakan kebutuhan masyarakat menjalani PSBB mulai meningkatkan penjualan. Peningkatan penjualan di Q3 2020 menunjukkan pertumbuhan sekitar 49% jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya," kata Risky, seperti dalam siaran pers yang diterima redaksi Tek.id.

Yang menarik, lini smartphone yang mendominasi di kuartal ketiga 2020 adalah ultra low-end. Hal ini dikarenakan para pelajar harus mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

"Untuk segmen ultra low-end berhasil meningkat 20% jika dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun lalu. Bahkan kategori ini membantu mendongkrak penjualan smartphone ke angka 16% setelah menurun selama tiga kuartal berturut-turut," jelas Risky.

Share
×
tekid
back to top