Oppo kucurkan Rp20 miliar untuk kembangkan IoT

Oppo tampaknya saat ini ingin mengembangkan sayapnya. Bukan hanya akan fokus di bidang smartphone, namun mereka juga akan mulai mengerahkan tenaganya untuk menghadirkan perangkat IoT dan berbagai inovasi lain di masa depan.

Hal ini diungkapkan langsung oleh CEO Oppo, Bryan Chen, beberapa waktu lalu. Dia mengatakan, Oppo saat ini telah berkecimpung di bisnis smartphone selama 10 tahun. Mereka merasa harus melakukan inovasi untuk menghadapi prospek pasar smartphone yang tak terlalu baik selama beberapa tahun terakhir.

Dia pun menganggarkan sekira 10 miliar Yuan atau sekitar Rp20,9 triliun untuk dikucurkan ke tim R&D tahun ini.  Bahkan, anggaran akan ditingkatkan setiap tahun. Tim R&D perusahaan juga akan diperluas ke lebih dari 10 ribu orang untuk meningkatkan kekuatan sains dan teknologi Oppo secara komprehensif.

Pada saat yang sama, Oppo mengatakan akan mempromosikan peningkatan merek dan membangun merek kelas dunia.

Meskipun sudah melakukan banyak inovasi, mereka masih harus menghadapi banyak tantangan. Tapi, perusahaan asal China tersebut mereka mampu membuktikan dapat kembali menarik pengguna kelas atas melalui Find X. Chen juga mengisyaratkan bahwa Oppo juga akan mulai masuk ke pasar Jepang dan Eropa.

Penjualan global perusahaan terus tumbuh dan pengguna ColorOS saat ini sudah melebihi 250 juta, seperti dilansir dari laman Gizmochina (12/4). Jumlah ini pun tidak dapat dipandang sebelah mata saja.

Ke depannya, Chen juga mengakui persaingan yang sengit akan meningkat pesat di antara para OEM di industri ponsel. Sebagai hasilnya, ia menyatakan bahwa Oppo akan terus memperdalam bisnis ponsel intinya serta berusaha menjadi salah satu set OEM pertama yang meluncurkan ponsel 5G. 

Mereka juga memiliki cita-cita untuk memimpin pasar high-end di masa depan. Dan berbicara mengenai IoT, Oppo berencana untuk mengembangkan lebih banyak produk di bidang olahraga, kesehatan, rumah, hiburan, dan dalam aspek-aspek penting lainnya.