Microsoft sisipkan iklan di ponsel Android
Microsoft dilaporkan menyisipkan iklan dan mengarahkan pengguna Android untuk mengunduh aplikasi lain buatannya.
Microsoft dilaporkan menyisipkan iklan di ponsel Android. Iklan itu hanya akan muncul jika pengguna Android memiliki salah satu aplikasi Microsoft di smartphone mereka. Ketika pengguna membuka menu “Share” dan “Open”, iklan Microsoft itu akan muncul.
Dilansir dari AndroidPolice (9/7), iklan Microsoft itu berupa pilihan tambahan ketika pengguna membuka menu saat mengakses sebuah file. Nantinya akan ada ikon aplikasi yang sebenarnya tidak terdapat dalam ponsel pengguna. Jika dipilih, pengguna akan diarahkan untuk mengunduh aplikasi yang bersangkutan.
AndroidPolice menguji beberapa aplikasi Microsoft, salah satunya aplikasi Your Phone Companion dari Microsoft. Ada dua hal yang terjadi saat iklan ini muncul. Pertama, aplikasi Microsoft yang diinstal di ponsel pengguna akan memasukkan pilihan untuk membuka file dengan format .pptx, .xlxs, dan .docx menggunakan aplikasi yang sesuai dari Microsoft. Hal ini bahkan terjadi ketika pengguna tidak memiliki aplikasi yang bersangkutan.
Untungnya, tidak semua orang menggunakan smartphone mereka untuk membuka dokumen dengan format-format tersebut. Hal ini tidak terlalu menjadi masalah karena tidak akan diakses pengguna setiap waktu. Hal yang berbeda akan terjadi ketika pengguna hendak membuka sebuah foto.
Aplikasi Your Phone Companion akan memberikan pilihan untuk menginstall OneDrive ketika pengguna hendak membagikan sebuah foto. Untuk pengguna yang sudah menggunakan Google Photos, Google Drive, dan layanan cloud lainnya, hal ini akan menjadi cukup mengganggu. Pasalnya iklan ini akan terus muncul setiap kali pengguna hendak membagikan foto.
Sejauh ini, iklan yang disisipkan Microsoft dikatakan belum terlalu mengganggu. Namun hal berbeda akan terjadi ketika banyak pengembang melakukan hal serupa. Ini akan banyak mengintervensi langkah pengguna ketika hendak membagikan sesuatu dari smartphone mereka. Kehadiran Android Q diharapkan dapat membatasi iklan semacam ini dengan mengubah cara bagaimana sebuah aplikasi akan ditampilkan dalam menu “Share” dan “Open”.
