Microsoft punya paten baru untuk perangkat berlayar ganda

Kabar seputar Microsoft sedang menggarap perangkat Surface berlayar ganda yang dapat dilipat ternyata bukan sekadar isu belaka. Seiring berjalannya waktu, rincian potensial seputar proyek tersebut terus terungkap melalui pengajuan paten. Dilansir dari Digital Trends (26/8), paten ini mengungkapkan bagaimana pengguna dapat bermain dengan aplikasi di perangkat tanpa gangguan lag atau masalah lainnya.

Awalnya diterbitkan oleh Kantor Hak Paten dan Merek Dagang AS pada November 2018, paten ini dideskripsikan sebagai “Pemilihan perangkat berdasarkan konfigurasi hardware”. Microsoft secara khusus mendesain paten dengan menunjukkan bahwa perangkat dengan pengaturan layar ganda dapat menampilkan konfigurasi hardware berbeda. Ini akan menyelesaikan masalah potensial terkait performa untuk aplikasi, karena ‘modul’ komputasi akan menentukan konfigurasi dan mentransfer ke layar yang tepat.

Hal ini tidak akan menjadi landasan baru bagi Microsoft, karena ada jenis hardware lain di jajaran Surface yang sama rumitnya. Sebagai perangkat 2-in-1, Surface Book sudah menampilkan CPU di bagian belakang layar dan daya GPU di keyboard pada model tertentu. Layout prosesor di layar pada perangkat berlayar ganda seperti itu mungkin bisa berfungsi sama.

Seperti biasa, teknologi yang dijelaskan dalam paten tidak selalu membuatnya menjadi produk akhir. Paten baru tersebut telah menggambarkan bagaimana pengguna dapat berinteraksi dengan perangkat berlayar ganda dan memberikan rincian mengenai mekanisme lipat, serta informasi tentang teknologi lain untuk layar.

Surface layar ganda Microsoft, yang diberi nama kode Centaurus, kemungkinan dirilis sekitar tahun 2020. Perusahaan ini tidak banyak bicara tentang perangkat tersebut tetapi telah memamerkan purwarupa secara pribadi pada karyawannya. Dikabarkan akan ditenagai oleh versi baru Windows, yang diberi nama kode Windows Core OS.