Dilengkapi AI, Canon PowerShot Pick bisa cari wajah manusia
Tambahan kata ‘AI’ pada kamera memberi arti bahwa PowerShot Pick akan memindai ruangan secara konstan melalui fitur pan/tilt dan mencari wajah.
Beberapa hari setelah rumor bahwa kamera AI eksperimental Canon akan segera masuk ke pasar, sebuah publikasi Jepang melaporkan kamera tersebut akan diumumkan secara resmi pada akhir bulan Januari 2021 melalui kampanye crowdfunding.
Laporan ini diinformasikan oleh DC Watch dan disertai dengan foto produk untuk pemasaran resminya. Kamera ini juga akan diberi nama PowerShot Pick dan akan resmi meluncur pada 29 Januari 2021 melalui situs crowdfunding Jepang Makuake. Ukuran kamera mendatang dari Canon itu diperkirakan tinggi 90 mm dan lebar 60 mm.
Meskipun tidak ada spesifikasi tambahan atau informasi seputar harga, ini diperkirakan akan terungkap setelah kampanye kamera dimulai. Dilansir dari PetaPixel (25/1), tambahan kata ‘AI’ pada kamera memberi arti bahwa PowerShot Pick akan memindai ruangan secara konstan melalui fitur pan/tilt dan mencari wajah. Jika kamera ini memperhatikan ada perubahan pada gambar, maka secara otomatis akan mulai mencari kesempatan untuk memotret.
Hasil foto dan video PowerShot Pick dapat dilihat dan dibagikan melalui aplikasi khusus di ponsel. Karena kamera tidak dilengkapi layar, maka pengaturan dan lain-lain sangat mengandalkan aplikasi tersebut.
Canon menyatakan bahwa meski mereka berencana untuk menghentikan produksi kamera lensa tetap konvensional dan fokus pada pengembangan kamera lensa lepas-tukar (interchangeable), perusahaan juga berencana untuk menggandakan kamera konsepnya dan membuat perangkat yang dapat digunakan secara bersamaan dengan ponsel. PowerShot Pick adalah kamera konsep ketiga yang termasuk ke dalam deskripsi ini selain PowerShot Zoom dan IVY Rec.
