Review OPPO A11k: Jadi pilihan smartphone sejutaan

Kamera

OPPO A11k dibekali kamera ganda beresolusi 13MP dan kamera portrait 2MP. Meski jumlahnya terbilang sedikit di tengah banyak smartphone dengan kamera lebih banyak, kualitas kamera OPPO A11k patut diandalkan. 

Sejumlah fitur yang tersedia pada kamera OPPO A11k meliputi mode potrait untuk menghasilkan efek bokeh, time lapse, mode expert hingga panorama. Ada pula dukungan HDR, berbagai macam efek filter serta stiker. 

Pengalaman saya memotret menggunakan kamera OPPO A11k terasa nyaman. Kamera smartphone ini dapat menghasilkan gambar yang apik baik dari sisi detailnya maupun warnanya. Memotret menggunakan kamera utamanya, OPPO A11k mampu menghasilkan gambar dengan detail yang cukup tajam. Kamera ini juga mampu menangkap warna dengan baik sehingga tampak natural. 

Meski objek gambar yang dibidik dalam jarak yang cukup jauh, hasilnya masih dapat dilihat dengan nyaman. Misalnya foto villa di bawah ini, dimana detail setiap sisi villa dapat ditangkap dengan baik meski gambar diperbesar. Detail villa di atasnya pun dapat ditangkap meski ketajamannya berkurang karena posisi objeknya yang lebih jauh. 

Saya juga menjajal fitur HDR di OPPO A11k. Hasilnya, gambar yang ditangkap menjadi lebih apik karena pencahayaannya yang lebih dinamis. Fitur ini juga membantu memoles gambar menjadi lebih menarik karena warnanya yang lebih hidup. Namun dalam beberapa kondisi, foto tanpa fitur HDR tampak lebih natural seperti pada langit dan awan di foto di bawah ini.

Sementara pada foto di bawah ini, foto dengan fitur HDR tampak lebih menarik karena warna daun dan bunga menjadi lebih kentara sehingga nuansanya tampak lebih asri.

Sementara itu mode potrait-nya juga bisa diandalkan. Namun dalam beberapa kondisi seperti ketika warna subjek foto tampak serupa dengan background, efek bokehnya menjadi kurang optimal. Seperti pada foto di bawah ini, dimana warna hijab agak mirip dengan warna bunga di background, sehingga terlihat potongan efek bokeh yang kurang rapi. 

Namun saat warna subjek foto tak serupa dengan background, hasil bokehnya tampak lebih rapi. 

Saya juga mencoba memotret dengan objek selain manusia, dengan kamera potrait. Namun saya hampir selalu kesulitan untuk mengaplikasikan mode ini. Ada kalanya efek bokeh dapat dihasilkan pada foto, namun subjek fotonya tampak kurang detail. Dengan demikian, saya merasa lebih nyaman menggunakan kamera utama OPPO A11k untuk memotret objek gambar selain manusia, dibanding kamera potrait-nya. 

Kamera depannya sendiri memiliki resolusi 5 MP, dilengkapi dengan fitur kecerdasan buatan. Hampir serupa dengan kamera belakangnya, kamera selfie OPPO A11k juga didukung mode potrait, panorama, time-lapse serta stiker. 

Hasilnya, detail gambar selfie dapat ditangkap dengan cukup baik meski dilakukan saat cahaya cukup minim. Warnanya dapat ditangkap dengan baik sesuai dengan warna asli objek gambar. Kamera ini bisa diandalkan untuk video call maupun video conference. 

Kesimpulan

OPPO A11k memang tampil bak smartphone mainstream di kelas entry. Namun demikian, performa dan kameranya dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan Sahabat Tek dalam berkomunikasi, berselancar di media sosial atau sekedar menikmati hiburan seperti streaming film dan bermain gim. Dibanderol Rp1,8 juta, OPPO A11k dapat menjadi pilihan Sahabat Tek yang sedang mencari smartphone sejutaan.