Review Huawei FreeBuds SE: nyaman digunakan dengan suara cukup bagus

FreeBuds SE adalah earphone true wireless stereo (TWS) dari Huawei dengan teknologi nirkabel berbasis Bluetooth 5.2. Sebagai TWS, codec yang digunakan pada FreeBuds SE adalah AAC yang memiliki kualitas lebih baik daripada SBC. Selain itu, driver pada earphone ini memiliki ukuran diameter 10 mm yang menjanjikan frekuensi yang mendetail. Terdapat pula berbagai sensor untuk kepraktisan dan kenyamanan saat digunakan.

Desain & pengoperasian

Tentu saja TWS Huawei FreeBuds hadir dengan wadah penyimpanan (casing case) yang berfungsi untuk mengisi ulang earphone dan memulai proses pairing. Casing case TWS ini dibuat berbentuk lonjong dan menyerupai kapsul. Artinya, wadah penyimpanan FreeBuds SE tidak memiliki sudut dan mudah diletakkan pada permukaan datar dengan posisi penutup yang menghadap ke atas.

Pada bagian belakang casing case, terdapat port USB untuk yang berguna sebagai pengisian daya baterai di dalamnya. Pada bagian depan, terdapat lampu LED yang dapat berubah warna sesuai keadaan perangkat. Sebagai contoh, lampu LED ini akan menyala berwarna hijau ketika baterai yang ada di dalam casing case sudah terisi penuh.

Pada bagian atas lampu LED, terdapat area yang agak masuk ke dalam. Ini memungkinkan pengguna lebih mudah ketika membuka penutup casing case. Pada bagian dalam, earphone ditempatkan dalam posisi horizontal. Hal ini berbeda dengan sebagian besar TWS yang meletakkannya secara vertikal. Dengan demikian orientasi seperti itu akan memudahkan earphone diambil dari tempatnya.

Ketika penutup casing case dibuka, akan terlihat sebuah tombol kecil di dalamnya. Tombol ini berguna ketika kamu sedang ingin melakukan pairing earphone dengan perangkat yang mendukung (seperti ponsel, tablet, dan sebagainya). Melakukan pairing pada TWS ini terbilang mudah dan singkat. Cukup tekan tombol Function (pairing) selama sekitar 2 detik hingga lampu LED berkedip berwarna putih. Selanjutnya, pada bagian pengaturan Bluetooth ponsel, cari perangkat ‘Huawei FreeBuds SE’ dan kemudian pilih perangkat TWS tersebut.

Setelah proses pairing berhasil, koneksi antara FreeBuds SE dan ponsel akan secara otomatis terputus setiap kali earphone diletakkan di tempatnya dan kamu menutup cover casing case. Namun, TWS ini akan secara otomatis terhubung ke ponsel yang sudah di-pairing sebelumnya ketika penutupnya dibuka. Dengan demikian, kamu tidak perlu melakukan pairing dari awal setiap ingin menghubungkan FreeBuds SE.

Untuk masing-masing earphone FreeBuds SE, dimensinya hanya 20,6 x 20 x 38,1 mm dengan bobot 5,1 gram. Dengan demikian, ukuran earphone TWS ini terbilang kecil serta ringan. Huawei merancang earphone ini dengan desain semi in-ear. Alasan di balik desain ini adalah agar sesuai dengan kontur telinga, dan mengurangi tekanan pada saluran telinga sehingga terasa nyaman ketika digunakan dalam waktu yang lama.

Pada paket penjualannya, terdapat tiga pasang eartip berbahan silikon. Ketersediaan ujung silikon ini dapat dapat dipilih sesuai dengan ukuran lubang telinga masing-masing. Sebagai informasi, eartip yang pas di telinga juga akan mempengaruhi kualitas suara musik.

Performa

Pada bagian dalam masing-masing earphone, terdapat sensor inframerah. Berkat sensor ini, FreeBuds SE akan mengetahui apakah ia sedang dipakai atau tidak. Earphone akan memberhentikan playback musik ketika dicopot dan akan lanjut memutar musik kembali ketika dipasang di telinga.

Kamu juga dapat mengatur pemutaran musik langsung lewat FreeBuds SE. Secara default, TWS ini dapat mengontrol playback Play/Pause saat mengetuk earphone kiri sebanyak dua kali. Kontrol yang sama juga memungkinkan kamu menerima atau mengakhiri telepon ketika ada panggilan masuk. Selanjutnya, jika kamu mengetuk earphone kanan sebanyak dua kali, maka akan mengganti lagu selanjutnya. Kamu juga dapat mengatur kustomisasi gesture pada TWS lewat aplikasi Huawei AI Life.

Ketika memakainya, saya merasa FreeBuds SE cukup nyaman di telinga. Meskipun ini mengusung desain semi in-ear, suara sekitar secara pasif terblokir oleh karet silikon pada ujung earphone. Bersama dengan teknologi Environmental Noise Cancellation (ENC), Huawei FreeBuds SE dapat memberikan kualitas audio yang jelas selama menelepon.

Tidak ketinggalan pula beamforming microphone ganda. Fungsi ini hadir agar TWS mampu membedakan suara target dari kebisingan sekitar dengan tingkat akurasi tinggi. Hal tersebut untuk memastikan bahwa setiap panggilan terdengar cukup jelas.

Tentu saja saya menguji FreeBuds SE dengan mendengarkan musik. Musik ini saya dengarkan lewat aplikasi Spotify dengan kualitas tertinggi atau ‘Very high’. Lagu pertama yang saya dengarkan berjudul ‘Turn Back Time’ dari Aqua. Suara instrumen musik saat awal lagu dimulai terdengar baik untuk TWS di kelasnya. Bass yang dihasilkannya terbilang bagus tetapi tidak terlalu istimewa karena agak mendominasi instrumen musik berfrekuensi menengah dan tinggi.

Separasi efek stereo dari musik tersebut terdengar cukup lebar. Pada pertengahan lagu, sayup-sayup terdengar dentingan alat musik berfrekuensi tinggi secara jelas. Namun, frekuensi tinggi tersebut terkadang tertutupi oleh frekuensi rendah atau bass. Untuk suara suara vokal, FreeBuds SE mampu menampilkannya secara alami meskipun seharusnya terdapat treble yang lebih terdengar jelas mengiringi suara vokal.

Lagu kedua yang saya dengarkan untuk menguji FreeBuds SE memiliki judul ‘Never Leave You’. Sekali lagi, separasi efek stereo terdengar saat melantunkan suara backing vokal dan instrumen musik saat awal lagu dimulai, TWS ini cukup menampilkan performa yang baik. Namun, ketika awal frekuensi sangat rendah masuk, suara bass yang dihasilkannya tidak terlalu bulat. Frekuensi rendah ini juga terdengar agak mengorbankan frekuensi tinggi. Kabar baiknya adalah selama lagu ini diputar, saya tidak mendengar gangguan distorsi pada suara vokal maupun bass.

Setelah menguji dengan memutar musik, kini saya mencoba TWS buatan Huawei tersebut dengan bermain gim Beach Buggy Racing. Respons suara yang dihadirkannya tidak terlalu menampilkan gangguan lag. Sayangnya efek surround kurang dapat disimulasikan dengan baik, terutama pada frekuensi rendah. Meski demikian, efek stereo tetap terdengar bagus untuk earphone TWS di kelasnya.

Kesimpulan

Kualitas suara yang dihasilkan oleh Huawei FreeBuds SE terbilang bagus. Meski ada beberapa kekurangan seperti suara treble kurang responsif, tetapi menyajikan efek separasi stereo yang bagus. Meskipun tidak terlalu sempurna, kualitas bass yang dihasilkan terdengar baik dan tidak ada gangguan distorsi pada saat volume tinggi. Vokal yang diberikannya pun terdengar stabil, ini termasuk suara backing vokal pada saat-saat tertentu.

Jika kamu seorang gamer casual, FreeBuds SE merupakan salah satu TWS yang cocok untuk digunakan saat bermain gim. Sebagai catatan, efek surround yang dihadirkannya seharusnya lebih baik. Untuk kenyamanan, TWS ini bisa digunakan meski dalam durasi lama tanpa menyebabkan telinga sakit. Baterai yang diberikannya adalah 6 jam untuk masing-masing TWS, dan jika dipadukan dengan casing case, maka daya tahan baterainya menjadi 24 jam, yang mana akan sangat cukup digunakan dalam perjalanan.

Di sisi lain, Huawei hanya memberikan dua gesture untuk mengontrol playback musik, meskipun dapat diatur menggunakan aplikasi Huawei Ai Life. Harga untuk Huawei FreeBuds SE adalah Rp699.000.