OPPO patenkan desain smartphone yang bisa dilipat berkali-kali

OPPO sampai saat ini belum meramaikan pasar smartphone lipat. Kendati begitu, perusahaan asal Tiongkok ini dilaporkan memiliki sebuah paten desain smartphone lipat dengan konsep yang cukup unik. Setidaknya ada empat paten yang diperoleh yang menunjukkan perangkat yang bisa dilipat berkali-kali. 

Umumnya, ponsel lipat hanya hadir dengan satu mekanisme lipat saja. Misalnya Huawei Mate X, Galaxy Fold dan Z Fold 2, Galaxy Z Flip atau Motorola Razr. Semuanya hanya memiliki satu sumbu engsel saja. Namun paten terbaru OPPO menunjukkan kalau smartphone lipat itu memiliki beberapa sumbu engsel. 

Dalam gambar paten itu, terlihat beberapa beberapa garis yang menunjukkan sumbu lipatan smartphone ini. Alhasil, smartphone lipat OPPO - setidaknya dalam paten itu, mampu dilipat berkali-kali hingga berukuran kecil. Jumlah blok-blok lipatan itu pun berbeda-beda di setiap patennya. 

Dilansir dari Gizmochina (5/11), paten pertama menunjukkan perangkat yang memiliki dua engsel dan enam blok. Terdapat juga dua kamera yang dilengkapi dengan LED Flash. Kamera ini terletak di area bawah sisi depan smartphone tersebut. Cover-nya tampil mulus tanpa kamera. 

Engselnya memungkinkan perangkat ini bisa dilipat penuh pada kedua engselnya, atau setengah lipatan pada salah satu engselnya saja. 

Sementara paten kedua masih menunjukkan perangkat dengan dua engsel dan enam blok. Bedanya, ada tiga kamera dan LED Flash yang ditempatkan di cover belakang. Perangkat ini bisa dilipat hingga empat kali, bagian atas ke dalam sedangkan bagian bawah akan terlipat ke luar. Karenanya, perangkat ini bisa dilipat hingga ke ukuran paling kompak agar mudah disimpan. 

Di paten ketiga, OPPO menunjukkan dua engsel dengan blok berjumlah delapan. Yang cukup menarik, tidak terdapat kamera dalam paten smartphone ini. Kemungkinan model ini akan menggunakan teknologi kamera dibalik layar. Kedua engsel ini dapat dilipat ke arah luar. 

Paten keempat tampil mirip dengan paten ketiga, namun dengan beberapa perbedaan. Model ini masih menggunakan dua engsel dengan delapan blok. Namun, model ini dibekali dengan kamera di cover belakangnya. Ada tiga kamera yang terlihat dalam paten tersebut. 

Desain yang diberikan OPPO bisa dibilang cukup radikal dan sulit dilakukan. Pasalnya sejumlah OEM yang memiliki smartphone lipat terus berkreasi agar layar dan engsel yang dapat menahan banyaknya siklus lipatan ketika digunakan. Karenanya, belum diketahui dengan pasti, apakah desain ini akan benar-benar hadir pada produk komersial perusahaan Tiongkok tersebut.