Perusahaan startup asal Eropa punya mobil listrik otonom canggih

Startup yang berfokus memproduksi dan memasarkan kendaraan otonom, EasyMile, pada tahun 2015 meluncurkan kendaraan otonom EZ10 yang berfungsi sebagai antar-jemput di taman bisnis California dan taman di Singapura. Kini perusahaan rintisan tersebut telah mengumumkan versi terbaru EZ10 yang berfokus pada keselamatan dan kenyamanan penumpang.

EasyMile mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan 230 proyek tanpa pengemudi yang telah mengangkut lebih dari 380.000 peumpang lebih dari 600.000 km sejak diluncurkan. Dan selama delapan bulan terakhir, mereka telah melakukannya tanpa petugas manusia di dalam kendaraan. Meski begitu, operator tetap mengawasinya dari jarak jauh .

Dengan EZ10 yang diperbarui, EasyMile sedang mengincar ekspansi internasional. Dilansir dari New Atlas (10/6), kendaraan penumpang listrik otonom tersebut diumumkan di ajang Global Public Transport Summit 2019 di Stockholm, Swedia, dan sedang diperkenalkan ke operator angkutan umum yang ingin mengangkut orang-orang di sekitar bandara.

EZ10 kini dapat menampung hingga 15 orang tiap perjalanan,  dengan tempat duduk yang nyaman dan sabuk pengaman. EasyMile juga telah melengkapi EZ10 generasi baru dengan akses masuk yang ramah bagi penumpang difabel untuk naik ke kendaraan.

Kendaraan listrik otonom ini juga dilengkapi dengan berbagai sensor demi meningkatkan akurasi bahkan selama kondisi cuaca yang kurang ideal, meskipun tidak ada rincian lebih lanjut tentang teknologi yang diungkapkan. EasyMile mengatakan bahwa layanan sepenuhnya otonom akan diluncurkan ke kampus-kampus baru selama 2019, diikuti oleh penyebaran lalu lintas tahun depan.