YouTube akan punya regulator baru untuk video anak

YouTube telah berada di bawah tekanan untuk memfasilitasi konten yang tidak pantas dilihat oleh anak-anak. Pasalnya platform ini sedang dalam diskusi dengan regulator federal terkait melanggar Children Online Privacy Protection Act (COPPA), melalui pengumpulan data dan kegagalan melindungi pengguna anak-anak di platformnya. 

Dilansir dari The Verge (20/8), Kini YouTube sedang menyelesaikan rencana untuk mengakhiri iklan bertarget di situs utamanya, untuk video diunggah yang kemungkinan akan ditonton anak-anak. Sayangnya belum jelas video seperti apa saja yang akan ditentukan dalam keputusan tersebut. 

Keputusan ini juga dilakukan setelah terdapat penelitian oleh Pew Research, menemukan bahwa video yang menampilkan anak-anak di bawah 13 tahun menerima rata-rata tiga kali lebih banyak penayangan iklan dibandingkan video lainnya. Sementara YouTube telah mengambil langkah-langkah selama setahun terakhir. Seperti menutup komentar pada klip video yang dibintangi anak-anak, dan membatasi rekomendasi pada video yang dianggap membahayakan anak-anak. 

Bahkan perusahaan juga telah didorong untuk memindahkan semua video yang berfokus pada anak-anak dari YouTube ke aplikasi YouTube Kids yang terpisah. Di sisi lain, membatasi kemampuan untuk menargetkan iklan berdasarkan perilaku akan cukup berpengaruh pada keuntungan. Pasalnya diperkirakan ini akan mengurangi pendapatan raksasa teknologi tersebut. Namun terdapat klaim yang menyebutkan bahwa penghentian penargetan tersebut telah diindetifikasi sebagai hasil yang paling tidak memberatkan secara finansial bagi YouTube.