Virgin Galactic catat rekor lewat pesawat luar angkasa barunya

Virgin Galactic dikabarkan telah menggarap pesawat ruang angkasa bertenaga roket selama bertahun-tahun yang pada akhirnya akan mengangkut penumpang ke luar angkasa. Dilansir dari ExtremeTech (27/7), pesawat tersebut baru saja menetapkan rekor kecepatan dan ketinggian baru.

Perusahaan swasta seperti Blue Origin mengirim orang ke luar angkasa menggunakan roket yang diluncurkan dari Bumi. Solusi Virgin Galactic adalah terbang dengan lintasan parabola ke atmosfer atas. Saat ini platform SpaceShipTwo mereka menumpang pada pesawat induk yang disebut VSS Eve. Pesawat luar angkasa berada di bagian tengah kapal induk, dan terlepas ketika mencapat ketinggian yang diinginkan.

Virgin Galactic baru saja menyelesaikan pengujian mesin terintegrasi di pesawat pertamanya pada bulan April tahun ini. Sebelum itu, pesawat hanya meluncur turun dari ketinggian setelah lepas landas dari kapal induk. Dalam pengujian terbaru pada 26 Juli, VSS Unity terputus dari Eve di ketinggian 14,2 kilometer. Hal ini memicu RocketMotorTwo dengan 42 detik, mencapat kecepatan Mach 2,47 (3.050 km/jam). Dengan demikian, itu adalah pesawat luar angkasa tercepat dan tertinggi yang pernah ada.

SpaceShipTwo akan menggunakan mesin roket tunggal untuk membawa penumpang ke ketinggian sekitar 110 kilometer. Keenam penumpang akan mengalami beberapa menit tanpa gravitasi saat pesawat ruang angkasa mencapai puncak lintasan parabola.

Pada pengujian tanggal 25 Juli, VSS Unity berhasil measuk ke dalam mesosfer untuk pertama kalinya. Lapisan atmosfer ini tepat di atas stratosfer dan di bawah termosfer. Virgin Galactic mengatakan bagian atmosfer ini kurang dipelajari, dan berharap untuk mengumpulkan lebih banyak data tentang itu. Sensor pada pesawat akan mendeteksi suhu, tekanan, kelembapan, akustik, respons panas, getaran, akselerasi, dan dariasi untuk membantu mengonfigurasi pesawat di masa mendatang.