Valve blokir akun yang mendukung penembakan New Zealand

Masyarakat dunia hingga saat ini masih dikejutkan dengan kasus penembakan Masjid di New Zealand, Jumat (15/3/2019). Setidaknya, lebih dari 40 muslim di dua Masjid dikabarkan meninggal, dan beberapa orang lainnya dikabarkan luka-luka.

Yang membuat orang lebih terkejut lagi adalah banyaknya dukungan dari beberapa pihak aksi brutal sang pelaku. Mulai dari postingan di media sosial, di forum online, hingga forum gim.

Salah satu yang menghadapi masalah ini adalah Steam. Dalam sebuah pernyataan, platform gim tersebut menyatakan bahwa mereka menemukan ratusan akun yang ditengarai sebagai pendukung dari tindakan penembakan tersebut.

The Verge (18/3/2019) melaporkan, Valve pun tidak hanya diam melihat hal tersebut. Mereka pun melakukan pemblokiran terhadap akun yang benar-benar melakukan dukungan atas tindakan biadab tersebut.

Beberapa pengguna diketahui mengganti profil mereka untuk memasukkan nama atau gambar penembak. Bahkan, ada pengguna yang nekat memasukkan video penembakan berbentuk GIF sebagai gambar profil mereka.

Beberapa pihak pun melaporkan bahwa mereka melihat sedikitnya ada 66 profil yang memberikan penghormatan kepada penembak setelah serangan itu. Tak butuh waktu lama, jumlah ini pun mencapai ratusan orang.