TSMC akan bangun pabrik pertamanya di Jepang

Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) baru-baru ini mengungkapkan rencananya untuk membangun pabrik pertama mereka di Jepang. Berita ini muncul saat Jepang berusaha memperkuat rantai pasokannya di tengah kekurangan semikonduktor global yang sedang berlangsung.

CEO pabrikan chip kontrak terbesar di dunia tersebut, C. C. Wei, mengatakan kepada investor bahwa perusahaan telah menerima dukungan dari pelanggan dan pemerintah Jepang untuk investasi ini, sebagaimana dilaporkan oleh NikkeiAsia. Wei menambahkan bahwa pabrik ini akan fokus pada teknologi proses 22 nanometer dan 28 nanometer yang dapat digunakan di berbagai jenis chip, mulai dari sensor gambar hingga mikro-kontroler.

Dilansir dari Gizmochina (15/10), pembangunan pabrik chip baru itu direncanakan akan dimulai tahun depan, dengan produksi dijadwalkan akan dimulai pada tahun 2024.

Pejabat senior TSMC tersebut belum mengungkapkan besaran pasti dari investasi ini. Meski demikian, perusahaan sempat memberikan laporan keuangannya pada hari yang sama, yang mengungkapkan laba bersihnya untuk periode antara Juli dan September 2021. Selama periode ini, perusahaan mengalami kenaikan laba bersih hampir 14% karena menggenjot produksi prosesor untuk seri Apple iPhone 13 baru. Selanjutnya, margin kotor TSMC adalah 51,3% sementara margin operasionalnya mencapai 41,2%.

Secara khusus, pergeseran TSMC ke Jepang menandai langkah besar mengingat perusahaan telah mempertahankan strategi selama puluhan tahun untuk memiliki produksi yang berbasis di Taiwan. Serupa dengan Jepang, perusahaan itu juga akan membangun pabrik chip canggih di AS, di negara bagian Arizona. Menariknya, rencana untuk pabrik di Jerman saat ini juga sedang dipertimbangkan.