Riot permudah gamer dapatkan akses closed beta Valorant
Kini developer Riot Games mempermudah orang-orang untuk mendapatkan akses closed beta dari gim Valorant.
Riot Games semakin memudahkan gamer untuk mendapatkan akses closed beta dari gim Valorant. Dilansir dari The Verge (15/4), kini semua streamer Twitch yang memiliki akses ke gim Valorant bisa memberikan akses ke gim tersebut, selama streamer-streamer memainkan gim secara live streaming dan mengaktifkan fitur in-game drops.
.@RiotSuperCakes and @RiotZiegler share a small update on how you can get Closed Beta access, new streamers, and keeping our servers alive: https://t.co/H9px5tZPD7
— VALORANT (@PlayVALORANT) April 14, 2020Baca Juga
Tentu ini akan sangat memudahkan bagi penggemar Valorant yang bersemangat untuk mencoba gim tersebut. Hanya dengan menonton streamer yang memainkan gim Valorant, mereka dapat ikut mencoba gim FPS yang ramai dibicarakan saat ini. Menariknya, gamer tidak harus menonton streamer yang bekerja sama dengan Riot atau pun bermitra dengan developer. Selain memudahkan dalam mendapatkan akses beta, Riot juga meningkatkan kapasitas beban server hingga 25 persen untuk memperhitungkan lonjakan pemain baru.
Produser utama, Anna Donlon dan direktur gim Joe Ziegler, juga mengungkapkan bahwa Riot telah melarang sejumlah penjual akun dan secara aktif melacak akun tersebut untuk melakukan banned.
Sementara itu, Valorant menjadi gim tactical shooter yang sangat terinspirasi oleh Counter-Strike Valve: Global Offensive dan Blizzard's Overwatch, dengan telah masuk ke versi closed beta mulai Selasa lalu.
Valorant juga telah memecahkan rekor tontonan sehari dengan 34 juta jam menonton, dan berada di urutan kedua untuk akun streaming bersamaan tertinggi di belakang League of Legends World Championship Riot tahun 2019 lalu. Riot juga mengungkapkan telah mengumpulkan 165 juta jam tonton, yang memecahkan rekor menonton Twitch.
