IDC : Pengapalan komponen komputer akan menurun karena Corona

Selama satu bulan terakhir ini, industri teknologi dan lainnya sedang mengalami masa-masa sulit mereka. Hal ini dikarenakan penutupan pabrik di Tiongkok akibat penyebaran virus Corona yang sangat hebat.

Hal ini mengganggu proses perakitan, yang dikarenakan komponen-komponen perangkat keras kebanyakan dari negara tersebut. Pihak Apple pun terpaksa menutup toko ritel mereka di Tiongkok untuk menjaga para karyawan mereka.

Ajang MWC juga harus membatalkan acara mereka. Begitu juga dengan GDC 2020, yang juga terpaksa dibatalkan dikarenakan penyebaran virus tersebut masih cukup ganas di berbagai negara di seluruh dunia.

Para analis, seperti dari IDC memperkirakan adanya penurunan penjualan perangkat teknologi di awal 2020 ini. Hal ini tidak akan terjadi di industri smartphone saja, melainkan juga kan berimbas hingga komponen desktop hingga server.

Yang parahnya lagi, untuk komponen PC, penutupan pabrik akan berimbas lebih lama. IDC pun memperkirakan hal ini tidak hanya terjadi di kuartal pertama saja, namun akan berlangsung hingga akhir tahun 2020.

Prakiraan penurunan akan berada di angka 6,4 persen hingga 10,3 persen di kuartal pertama dan kedua di 2020. Sedangkan untuk pengiriman tablet akan mengalami penurunan 11,8 persen dan 17,5 persen di rentang waktu yang sama, seperti lapor Techradar (1/3/2020).

VP riset, Devices & Displays, IDC, Linn Huang bahkan memperkirakan sebuah kemungkinan yang lebih parah, yakni para produsen akan kekurangan inventaris komponen dan barang jadi yang dibuat pada kuartal pertama di kuartal kedua.

“Banyak komponen penting, seperti panel, sensor sentuh, dan PCB, keluar dari daerah yang terkena dampak ini, yang akan menyebabkan krisis pasokan menuju kuartal kedua 2020," kata Linn.

Dia juga memperkirakan bahwa hingga saat ini masih belum ada kabar baik terkait kapa pabrik di Tiongkok akan kembali bisa melakukan produksi dalam skala penuh, berhubung hingga saat ini penyebaran virus tersebut masih cukup besar.