12 fitur Google Maps paling berguna, bisa simpan lokasi parkir

Aplikasi peta dari Google atau yang biasa dikenal dengan Google Maps, memudahkan pengguna dalam mencari lokasi suatu tempat. Tak hanya sekadar menunjukkan lokasi, Google Maps bahkan memberitahu berapa lama lagi harus belok, berapa lama perjalanan untuk sampai ke lokasi yang dituju, atau melihat bagaimana kondisi lokasi tujuan. 

Jika kamu adalah salah satu pengguna Google Maps, berikut Tek.id rangkum sejumlah fitur Google Maps yang bisa dicoba untuk memaksimalkan fungsinya.

1. Menambah beberapa tujuan

Pengguna bisa menambahkan beberapa tujuan perjalanan sekaligus saat menggunakan Google Maps. Misalnya ketika kamu ingin melakukan perjalanan dari A ke D namun ingin mampir dulu ke B dan C, maka pengguna bisa menambahkan beberapa lokasi sekaligus. Caranya dengan memasukkan titik awal dan tujuan akhir di Google Maps terlebih dahulu, kemudian klik tanda titik tiga di bagian kanan atas dan klik “Tambah pemberhentian”. Ulangi langkah yang sama, untuk menambah pemberhentian selanjutnya. Namun perlu diketahui, fitur ini tidak berfungsi saat kamu menggunakan opsi kendaraan umum.

2. Sesuaikan ikon kendaraan 

Pengguna bisa mengubah ikon kendaraan dari ikon standar berupa tanda panah menjadi bentuk mobil. Adapun caranya, ketuk ikon kendaraan yang ingin diganti dan selanjutnya kamu tinggal memilih bentuk kendaraan sesuai keinginan. Ikon mobil yang tersedia yakni sedan, truk, pickup dan SUV.

3. Gunakan Google Asisten 

Pengguna bisa menggunakan Google Assistant untuk membantu navigasi saat memakai Google Maps. Misalnya ketika pengguna tidak ingin mengalihkan pandangan dari jalan, maka pengguna bisa mencoba Google Assistant pada Google Maps. Pengguna cukup memancing Google Assistant dengan mengucapkan “OK Google” lalu dilanjutkan lokasi yang ingin dituju. 

4. Mengubah rute 

Untuk mencapai suatu lokasi, biasanya ada sejumlah pilihan jalan. Google biasanya akan memilih rute tercepat. Namun pengguna mungkin memiliki pertimbangan tertentu dalam memilih jalan. Oleh karena itu, pengguna bisa mengubah rute pilihan Google sesuai yang diinginkan. 

Untuk mengubah rute, pengguna bisa melakukan klik pada jalan yang ingin dilewati. Tanda jalur sudah sesuai pilihan, jalan tersebut akan berwarna biru. Dengan cara ini maka Google akan menavigasi tujuan sesuai dengan rute jalan yang dipilih.

5. Mengukur jarak 

Pengguna dapat mengukur jarak dari titik tertentu ke tempat di manapun yang diinginkan. Melalui Google Maps versi desktop bisa melakukannya dengan klik kanan pada titik tujuan awal dan pilih ‘Ukur jarak’ selanjutnya klik lokasi tujuan yang ingin dihitung jaraknya.

6. Menyimpan tempat parkir 

Menggunakan Google Maps, pengguna bisa menyimpan lokasi memarkir kendaraan. Adapun caranya yakni ketuk lokasi lingkaran biru yang menunjukkan lokasi pengguna saat ini, kemudian pilih ‘Simpan tempat parkir Anda’. Pengguna selanjutnya bisa menambahkan catatan tempat parkir atau memfotonya. Selanjutnya atur waktu yang tersisa sebelum penyimpanan tempat parkir itu kedaluwarsa.

7. Membagikan rekomendasi daftar lokasi favorit 

Pengguna bisa membuat daftar tempat lokasi favorit dan membagikannya dengan teman. Caranya, klik opsi ‘tersimpan’. Selanjutnya klik ‘Daftar baru’ untuk membuat daftar lokasi. Isikan nama, deskripsi, jenis daftar dan klik ikon “+” untuk menambah lokasi ke dalam daftar. Selanjutnya pengguna bisa membagikan daftar tersebut kepada teman.

8. Detil peta

Google menambah detil jalanan dengan penyeberangan jalan dan trotoar. Fitur ini disebut akan berguna bagi pengguna yang menggunakan kursi roda atau berjalan dengan mendorong stroller bayi. Fitur ini bisa ditambahkan setelah Google menambahkan kecerdasan buatan ke dalam Maps. Fitur ini telah diumumkan Agustus lalu di beberapa kota. Google berencana meluncurkan fitur ini ke 50 kota lain hingga akhir 2021.

9. Live View

Live View sebelumnya digunakan dengan bantuan AR (Augmented Reality). Sehingga pengguna bisa berjalan-jalan di suatu lokasi hanya dari layar ponsel mereka. Sebelumnya, pengguna bisa menggunakan Live View untuk menjelajah mall, bandara, stasiun, dan lainnya.

10. Personalisasi

Seperti dilansir dari Indian Express, Google juga menambah kecerdasan Maps untuk merekomendasikan lokasi sarapan saat pengguna sedang berkendara ke kantor di pagi hari. Di malam hari saat pulang, Maps akan merekomendasikan lokasi makan malam sepanjang perjalanan. Saat pengguna sedang dalam perjalanan, Maps akan merekomendasikan tujuan wisata populer. Pengguna juga bisa memilih untuk menghindari daerah yang ramai dan padat. 

11. Mode Offline

Saat ini Google Maps membuat kemudahan baru agar para pengguna bisa tetap menggunakan aplikasi saat jaringan pada mode offline. Namun, sebelum pengguna bisa menggunakan kemudahan ini, pengguna harus mengunduh data peta pada area yang ingin dikunjungi. Peta offline ini hanya memiliki fungsi utama melakukan pencarian tempat tanpa bisa menampilkan foto lokasi dan review. Meski termasuk kemampuan navigasi, informasi tingkat kepadatan rata-rata lalu lintas tidak bisa ditampilkan secara real-time.

12. Melihat Tarif Taksi

Aplikasi Google Maps memang sudah menampilkan informasi tentang transportasi untuk menuju tempat tujuan, kepadatan lalu lintas, dan rute terbaik untuk mencapai tujuan. Namun, untuk lebih membantu para pengguna, aplikasi ini juga bisa menampilkan tarif taksi yang akan ditumpangi. Ini memudahkan pengguna agar bisa mempersiapkan biaya yang akan dihabiskan nantinya sebelum pergi untuk traveling.