SpaceX bakal bangun pangkalan di Mars
Elon Musk baru saja mengumumkan rencana SpaceX membangun pangkalan di Mars pada tahun 2028 mendatang.
SpaceX semakin gencar mendorong proyek Big Falcon Rocket (BFR), sebuah proyek yang memiliki misi mengirim manusia ke bulan pada 2023 mendatang. Dilansir dari ExtremeTech (24/9), ternyata proyek itu bukanlah satu-satunya yang direncanakan Elon Musk. Elon Musk berencana supaya SpaceX memiliki pangkalan di Mars.
Musk berencana membangunnya pada tahun 2028. Di lain sisi, NASA mempertanyakan apakah layak untuk meluncurkan misi ke Mars berawak pada tahun 2030-an. Beberapa hari yang lalu, Musk menampilkan sebuah postingan via Twitter, berisi render gambar pangkalan Mars dengan roket BFR mendarat di dekatnya.
Kendalanya, penerbangan luar angkasa ke Mars hanya pada waktu-waktu tertentu, dengan memperhatikan orbit Bumi dan Mars dalam jarak terdekat. Apabila melenceng selama beberapa minggu bisa mengubah jadwal penerbangan selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun.
Sementara itu, cita-cita menghadirkan kota layak huni yang dibangun di Mars dalam satu dekade adalah hal yang sangat ambisius. Selain perlu mengembangkan dan menguji roket baru untuk melakukan perjalanan, SpaceX juga perlu mencari tahu bagaimana manusia dapat bertahan hidup di Mars. Radiasi di Mars juga menimbulkan risiko kesehatan serius dalam jangka panjang.
Masalah mendasar bisa muncul di Mars, misalnya apakah mungkin untuk mendapatkan sumber air yang banyak di Mars. Dulu SpaceX pernah mengisyaratkan bahwa orang-orang perlu menghasilkan satu ton es setiap hari agar tercukupi. Ia pun memastikan BFR bisa diisi bahan bakar agar dapat pulang kembali ke Bumi. Kendati begitu, hidup di Mars akan sulit jika pemukiman manusia bergantung sepenuhnya pada air yang diangkut dari Bumi.
