sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id realme
Rabu, 08 Jan 2020 19:01 WIB

Planet seukuran bumi ditemukan lagi, ada di zona layak hidup

Teleskop TESS milik NASA berhasil menemukan planet baru seukuran Bumi. Planet ini dikenal dengan nama TOI 700 d yang mengorbit bintang katai M.

Planet seukuran bumi ditemukan lagi, ada di zona layak hidup
Source: NASA

Teleskop NASA berhasil mengenali sebuah planet yang berukuran mirip dengan Bumi. Planet ini sendiri disebut berada di zona layak huni. Hal ini berarti bahwa planet yang berhasil dikenali dengan teleskop TESS (Transiting Exoplanet Survey Satellite) ini kemungkinan memiliki unsur-unsur penunjang kehidupan manusia, misalnya air. 

Untuk diketahui, TESS merupakan teleskop milik NASA yang diluncurkan pada April 2018 lalu. Dibandingkan dengan Kepler, TESS diklaim mampu menyelidiki bintang dengan tingkat kecerahan 30 hingga 100 kali lebih cerah daripada Kepler. Tidak hanya itu, TESS kabarnya juga dapat mengobservasi area hingga 400 lebih besar dari Kepler. 

Planet ini dikenal dengan nama TOI 700 d yang mengorbit bintang katai M. Planet ini berada di posisi paling luar dari sistem tata surya bintang tersebut. Sejauh ini, hanya TOI 700 d yang berada di zona layak huni sistem tata surya bintang katai tersebut. Planet ini sendiri memiliki ukuran 29% lebih besar dari Bumi dan mengorbit bintangnya setiap 37 hari. 

Sebenarnya ada dua planet lain yang terdeteksi, yakni TOI 700 b dengan permukaan berbatu dan TOI 700 c dengan ukuran 2,9 kali lebih besar dari Bumi dan terbuat dari gas. Namun kedua planet ini berada di zona tidak layak huni. Pasalnya posisinya terlalu dekat dengan bintangnya. Rotasi ketiganya dipercaya terkunci. Artinya, satu sisi planet selalu menghadap ke bintangnya, yang menyebabkan sisi itu selalu mengalami siang hari. 

Sejauh ini para ilmuwan masih terus mencoba memahami kondisi di TOI 700 d. Dengan mengandalkan ukuran planet dan karakteristik, para ilmuwan berhasil menghasilkan 20 model lingkungan yang dimiliki planet ini. Salah satunya adalah atmosfer yang kaya dengan karbon dioksida, seperti Mars pada masa-masa awalnya. 

Dilansir dari NewAtlas (8/1), untuk mendapat gambaran lebih jelas, para ilmuwan itu menggunakan teknik yang dikenal dengan transit spectroscopy. Teknik ini dilakukan dengan menganalisa tabrakan cahaya bintang dengan molekul-molekul berbeda yang ada di atmosfer sebuah planet. Tabrakan itu akan menciptakan garis spektral yang berbeda, tergantung molekulnya. Misalnya karbon dioksida atau nitrogen. Sinyal-sinyal ini akan menjelaskan kondisi TOI 700 d. 

Engelmann-Suissa, kepala tim model planet ini menyebut pihaknya akan segera mencocokkan model buatan mereka dengan hasil observasi spektrum tersebut. Pasalnya model itu bisa saja sepenuhnya berbeda dengan kondisi aktual di planet. 

Share
×
tekid
back to top