Tak perlu Pixel untuk main Stadia

Google Stadia sudah diluncurkan sejak minggu lalu. Layanan ini memungkinkan pengguna untuk memainkan gim AAA ke laptop, desktop, bahkan smartphone. Sayangnya tidak semua ponsel Android bisa mengakses layanan ini. Hanya smartphone Pixel saja yang saat ini didukung Stadia. 

Ketika meluncurkan Stadia, Google menyebut bahwa eksklusivitas itu dilakukan karena tim Google sedang fokus untuk menghadirkan pengalaman terbaik untuk semua perangkat. Meski begitu, Google menyebut bahwa dukungan untuk perangkat lain akan hadir tahun depan. 

"Kami berencana untuk mendukung perangkat lainnya tahun depan. Kami sangat ingin Stadia dapat dimainkan di semua perangkat mobile, baik Android dan iOS. Tetapi masih ada tantangan teknis dan ini membutuhkan waktu. Jadi kami memulainya dari perangkat yang kami kuasai dan akan memberikan pengalaman optimal, yakni ponsel Pixel terbaru." begitu pernyataan Google waktu meluncurkan Stadia. 

Dilansir dari 9to5google (30/11), tampaknya tidak ada kendala teknis seperti yang dikatakan Google sebelumnya. Nyatanya, Stadia dapat dimainkan di perangkat selain Pixel 4. Syaratnya perangkat tersebut harus di-root terlebih dahulu. Yang menarik, prosesnya tidak terlalu rumit. 

Pada intinya, root ini diperlukan untuk memaksa aplikasi Stadia agar membaca smartphone sebagai Pixel 4. Namun sebelum menggunakan cara ini, harus dipahami bahwa proses ini berpotensi merusak beberapa aplikasi asli di smartphone yang di-root. Ada kemungkinan juga bahwa cara ini akan diketahui oleh Stadia karena melanggar kebijakan aplikasi tersebut. Hal ini bisa saja membuat Stadia memblokir akun yang menggunakan perangkat root. Google sendiri masih belum memberikan komentar terkait hal ini. 

Sejauh ini ada 22 gim yang sudah tersedia di Stadia. Itu pun setelah Google menambahkan 10 gim di saat-saat terakhir.