Pengguna harian Facebook turun, saham Meta anjlok
Facebook untuk pertama kalinya mengalami penurunan jumlah pengguna harian, disusul turunnya saham Meta lebih dari 25%.
Facebook selama bertahun-tahun menjadi perusahaan yang selalu tumbuh dari segi penggunanya. Namun, menurut laporan baru-baru ini, perusahaan mengalami penurunan pengguna aktif harian untuk pertama kalinya.
Hal ini diketahui dalam laporan pendapatan Facebook pada kuartal 4 yang dikutip dari USA Today (4/2). Laporan mengatakan perusahaan memiliki sekitar 1,929 miliar pengguna aktif harian, lebih rendah 1,93 miliar dari kuartal sebelumnya. Meskipun penurunannya kecil, namun ini pertama kalinya terjadi pada platform media sosial tersebut.
"Setiap penurunan di masa depan dalam ukuran basis pengguna aktif kami dapat berdampak buruk pada kemampuan kami untuk memberikan tayangan iklan dan, pada gilirannya, kinerja keuangan kami," kata perusahaan induk Facebook, Meta.
Di samping itu, CEO Facebook, Mark Zuckerberg, mengatakan platform sedang berjuang untuk bersaing dengan aplikasi video pendek TikTok. Pengeluaran perusahaan juga meroket karena menggelontorkan USD10 miliar untuk perangkat keras augmented reality virtual dalam membangun metaverse.
Facebook juga mengatakan perubahan Apple yang mempersulit aplikasi untuk melacak pengguna iPhone akan menelan biaya sekitar USD10 miliar dalam pendapatan iklan tahun ini.
Momok menyusutnya pengguna harian, ditambah dengan perkiraan pertumbuhan pendapatan yang lebih lambat dari yang diharapkan pada kuartal saat ini pun mengguncang saham Meta. The Verge melaporkan saham Meta turun lebih dari 25% per Kamis, 3 Februari. Nilai perusahaan induk dari Facebook, WhatsApp, Instagram, dan Meta Quest ini raib sebesar USD230 miliar, menjadi kerugian terbesar dalam satu hari yang pernah dialami perusahaan.
