Pesan aneh Samsung, kirim notifikasi "1" ke penggunanya
Para pengguna Samsung Galaxy sempat mendapatkan notifikasi aneh dari aplikasi Find My Mobile berupa "1".
Baru-baru ini, pengguna perangkat Samsung Galaxy di seluruh dunia mendapatkan notifikasi misterius dari aplikasi Find My Mobile. Dilansir dari The Verge (21/2), notifikasi tersebut bertuliskan "1" dan dikirimkan tidak hanya sekali. Tentunya ini membuat para pengguna perangkat Samsung Galaxy merasa kebingungan dan membagikan keluhan tersebut pada media sosial Twitter.
Aw shit I got this weird "find my mobile" notif and my dumb ass clicked on it and nothing happened but I'm lowkey creeped out now
— Heaven's lust (@SusetheViktoria) February 20, 2020Baca Juga
Beberapa jam setelah kejadian, Samsung telah mengatakan bahwa notifikasi tersebut dikirim secara tidak sengaja selama pengujian internal. Pemberitahuan ini telah diumumkan oleh Samsung melalui akun Twitter resmi Samsung Help UK. Diketahui mereka menyebutkan bahwa notifikasi tersebut terjadi pada sejumlah perangkat Galaxy karena tidak sengaja dan tidak memiliki efek pada perangkat tersebut.
Recently, a notification about “Find My Mobile 1” occurred on a limited number of Galaxy devices. This was sent unintentionally during an internal test and there is no effect on your device. We apologize for any inconvenience this may have caused our customers. ^LF
— Samsung Help UK (@SamsungHelpUK) February 20, 2020
Layanan Find My Mobile memungkinkan pemilik perangkat Samsung untuk menemukan, mengunci, mencadangkan data yang tersimpan di perangkat tersebut ke Samsung Cloud, menghapus data lokal, dan memblokir akses ke Samsung Pay. Jadi tidak mengagetkan bila beberapa pengguna Samsung Galaxy ketakutan setelah kejadian tersebut.
Sementara itu, Samsung bukan perusahaan pertama yang mengirimkan notifikasi aneh kepada para penggunanya. Pasalnya tahun lalu, OnePlus juga secara tidak mengirimkan teks berbahasa Tiongkok. Tentunya ini sempat membuat banyak orang merasa khawatir dan ternyata kejadian tersebut hanya tes internal yang gagal untuk pembaruan software.
