sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id acer
Kamis, 11 Apr 2019 09:23 WIB

Pemindai sidik jari Galaxy S10 bisa dibobol dengan mudah

Sang pengguna Galaxy S10 mengaku dapat membobol perangkat miliknya dalam waktu kurang dari 3 menit saja.

Pemindai sidik jari Galaxy S10 bisa dibobol dengan mudah
Galaxy S10

Dewasa ini, penggunaan teknologi keamanan menggunakan biometrik sering diadopsi para vendor smartphone. Mulai dari pemindai sidik jari konvensional, pemindai iris, kemudian beralih ke pemindai wajah, dan sekarang kita sudah sampai di titik dimana sensor dapat memindai sidik jari meski terhalang oleh kaca.

Sedikit banyak, orang merasa skeptis dengan teknologi tersebut. Dan benar saja, di awal-awal kemunculan teknologi baru, ada saja masalah yang ditimbulkan. Salah satunya adalah mudahnya sistem baru tersebut untuk ditipu.

Baru-baru ini seorang pengguna Galaxy S10, yang notabene memiliki pemindai sidik jari bawah layar membuktikan bahwa perangkat miliknya dapat dibobol dengan mudah. Melalui postingan di Imgur, dia membuktikan pemindai sidik jari tersebut dapat dibobol menggunakan 3D Printer saja.

Ubergizmo (11/4/2019) melaporkan, sang pengguna yang memiliki ID bernama darkshark mengatakan bahwa awalnya dia hanya iseng untuk mencoba membuat sidik jari dari printer 3D. Dia mengambil sidik jari yang sebelumnya dia tempelkan di sebuah gelas.

“Jika saya mencuri telepon seseorang, sidik jari mereka sudah ada di situ. Saya dapat melakukan seluruh proses ini dalam waktu kurang dari 3 menit dan memulai cetak 3D dari jarak jauh sehingga selesai saat saya sampai di sana,” katanya.

“Sebagian besar aplikasi perbankan hanya memerlukan otentikasi sidik jari sehingga saya dapat memiliki semua informasi Anda dan menghabiskan uang Anda dalam waktu kurang dari 15 menit jika telepon Anda hanya dijaga dengan sidik jari saja,” sambungnya.

Sayang, dalam postingan tersebut dia tidak menyebutkan bahan apa yang digunakan untuk mencetak sidik jarinya. Anda dapat melihat videonya dengan mengklik di sini.

Sayangnya, hingga saat ini pihak Qualcomm sebagai penyedia sistem keamanan tersebut maupun Samsung yang merupakan vendor dari perangkat tersebut belum memberikan respon apapun. 

Share
×
tekid
back to top