Kartu nama bertanda tangan Steve Jobs terjual Rp2,9 miliar

Sebuah kartu nama yang ditandatangani oleh Steve Jobs terjual dengan harga mengejutkan $181,183 (Rp2,9 miliar) di RR Auctions pada tanggal 24 Maret. Kartu “sangat langka dan rapi” ini, diperkirakan berasal dari sekitar tahun 1983, terjual dengan harga 14 kali lipat dari harga kartu nama Apple tanpa tanda tangan yang sebelumnya dijual di rumah lelang yang sama.

Meskipun tidak sepenuhnya sempurna – kartu itu menunjukkan sedikit warna memudar, sedikit noda di bagian depan, dan bekas pita samar di bagian belakang – kondisinya yang luar biasa untuk barang berusia 40 tahun merupakan faktor kunci dalam nilainya. Memorabilia bertanda tangan bahkan lebih diinginkan bila keasliannya dapat diverifikasi.

Dilansir dari Gizmochina (26/3), kartu nama khusus ini memiliki sertifikasi dari Badan Otentikasi Memorabilia Olahraga Profesional (PSA) yang bergengsi dengan peringkat “Permata Mint Level 10” yang didambakan.

Kartu tersebut memberikan gambaran sekilas tentang momen penting bagi Apple. Ditandatangani pada masa jabatan Jobs sebagai ketua dewan, perjanjian ini mendahului peluncuran komputer Macintosh yang ikonik. Produk utama Apple pada saat itu adalah Apple Lisa, PC komersial pertama di dunia dengan antarmuka pengguna grafis (GUI), bahkan lebih canggih dibandingkan Macintosh namun pada akhirnya kurang sukses secara komersial.

Menurut RR Auction House, ini adalah satu dari hanya lima kartu nama Steve Jobs yang diketahui berhasil melewati otentikasi PSA/DNA. Tanda tangannya sendiri digambarkan “diposisikan dengan rapi dan sangat jelas.” Tidak lama lagi sepotong sejarah Apple lainnya akan muncul dan mencetak rekor baru yang besar di kancah lelang.