CJ ENM gaet Epic Games untuk kembangkan konten virtual
Perusahaan produksi hiburan CJ ENM bekerjasama dengan Epic Games untuk pengembangan studio produksi virtual di Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan.
Perusahaan hiburan asal Korea Selatan CJ ENM dikabarkan akan membangun studio produksi virtual real-time pertama. Studio ini merupakan kerja sama antara CJ dengan perusahaan pengembang gim Epic Games dalam mengembangkan produksi virtual.
Bentuk kerja sama merupakan kesepakatan penggunaan teknologi mesin gim Unreal Engine milik Epic dalam proyek potensial CJ di masa mendatang. Dilaporkan oleh Variety (16/2), studio tersebut akan dibangun di Paju, Provinsi Gyeonggi yang dilengkapi dengan dinding LED besar.
Untuk diketahui, Unreal Engine merupakan mesin 3D terdepan yang digunakan dalam pengembangan dan produksi video gim. Salah satu pelopor yang lebih dulu menggunakan teknologi ini adalah serial The Mandalorian. Sejak saat itu, produksi perfilman dan televisi oleh studio Holywood semakin banyak menggunakan produksi virtual, yang dianggap lebih efisien dan efektif.
Teknologi ini dapat secara efisien menghasilkan rendering real-time dengan ketelitian tinggi. Di samping itu, teknologi memungkinkan aktor, sinematografer, dan staf VFX untuk bekerja secara interaktif dan bersamaan, tidak seperti produksi tradisional di mana pekerjaan pencahayaan penampilan, dan efek dilakukan secara berurutan. Produksi virtual juga dapat menghemat alur kerja kru, memasukkan beberapa latar belakang digital, dan menyederhanakan pengambilan gambar tanpa perlu melakukan set ulang peralatan.
“Penggunaan Unreal Engine akan menjadi keuntungan besar bagi produksi on-set kami,” kata Kim sang Yeop, kepala pusat R&D konten CJ ENM. “Di banyak media, upaya kami untuk menghadirkan produksi virtual akan mendorong terciptanya konten generasi berikutnya.”
Seperti diketaui, CJ telah menjadi produser utama dalam beberapa film dan drama Korea yang semakin banyak ditonton oleh penonton global. Film Parasite yang diluncurkan pada 2019 lalu berhasil meraih penghargaan di Cannes Film Festival 2019. Selain itu, produksi dengan cabang Studio Dragon meluncurkan drama-drama populer, seperti Crash Landing On You dan Hotel del Luna.
“Kami berharap kompetensi konten CJ ENM yang diakui secara global mendapat manfaat dari Unreal Engine untuk lebih mengembangkan kehadiarannya di pasar global,” kata Ray Park, manajer wilayah Epic Games Korea.
Selain CJ, studio Hollywood terkemuka juga semakin tertarik pada produksi virtual. Seperti Sony Pictures, yang tahun lalu membayar USD250 juta untuk 1,4% saham strategis di Epic Games dengan nilai perusahaan hampir USD18 miliar. Setahun sebelumnya, Sony membeli perusahaan rintisan produksi virtual Nurulize, dan masuk ke dalam unit Sony Innovation Studios.
