Permintaan Pengalaman Pelanggan Berbasis AI Meningkat, Genesys Perkuat Infrastruktur Cloud Regional di Asia
Genesys meluncurkan region inti Genesys Cloud di Singapura untuk memperkuat kepatuhan data dan dukungan Agentic AI bagi transformasi CX di Asia.
Ilustrasi pengalaman pelanggan berbasis AI. dok. Genesys
Perusahaan yang berfokus pada orkestrasi pengalaman berbasis kecerdasan buatan (AI), Genesys, meluncurkan region inti Genesys Cloud layanan penuh di Singapura.
Langkah ini memperkuat residensi data, kepatuhan lokal, serta memberi perusahaan di Asia akses yang lebih luas terhadap kemampuan Agentic AI untuk mendukung transformasi pengalaman pelanggan (CX) generasi berikutnya.
Dengan meningkatkan status Singapura dari region satelit menjadi region inti, Genesys kini memungkinkan organisasi memproses data langsung di dalam wilayah Singapura melalui infrastruktur Amazon Web Services (AWS) Asia Pacific (Singapore) Region.
Hal ini membantu Genesys memenuhi ketentuan keamanan dan kepatuhan, termasuk Personal Data Protection Act (PDPA), sekaligus memastikan kecepatan respons layanan yang lebih optimal.
- Indonesia Dinilai Perlu Perkuat Infrastruktur dan Akselerasi Investasi Digital
- Antisipasi Musim Belanja Akhir Tahun, Pelaku Retail Harus Berpikir Seperti Perusahaan Teknologi Hadapi Lonjakan Data
- Penggunaan AI Makin Masif di Indonesia, Infrastruktur Digital Jadi Pendorong Inovasi
- DANA Premium Mini Bikin Anak Remaja Bisa Punya Dompet Digital Bermodal KIA, Orang Tua Tetap Pegang Kendali
Peluncuran region ini hadir di tengah peningkatan ekspektasi pelanggan di Asia.
Berdasarkan studi Future of Customer Experience 2025 (Asia) yang dirilis bersamaan, 80% konsumen menilai kecepatan respons sebagai faktor layanan terpenting, sementara 75% menginginkan interaksi yang ramah dan empatik.
Untuk menjawab tuntutan tersebut, organisasi di kawasan kini mulai menggeser AI dari tahap uji coba menuju implementasi strategis.
Saat ini, 58% perusahaan di Asia telah memanfaatkan agen virtual atau chatbot berbasis AI, dan 51% berencana memperluas otomatisasi layanan melalui Agentic AI dalam 12–18 bulan ke depan.
“Agentic AI akan terus mengubah cara perusahaan beroperasi dan berinteraksi dengan pelanggan. Region inti baru di Singapura memperkuat kemampuan kami untuk memenuhi permintaan atas kapabilitas AI canggih di seluruh Asia,” ujar Olivier Jouve, Chief Product Officer Genesys Cloud.
Ia menyebut langkah ini memberi perusahaan fondasi tepercaya untuk menghadirkan layanan yang lebih cerdas, efisien, dan personal.
Namun, transformasi ini tidak terlepas dari kebutuhan akan kepercayaan. Meski 76% konsumen Asia merasa nyaman dilayani AI, hanya 23% yang sepenuhnya percaya perusahaan mampu menjaga keamanan data mereka.
Genesys menilai residensi data lokal berperan penting dalam membangun kepercayaan tersebut. Sebanyak 78% konsumen di Singapura menyatakan akan merasa lebih aman jika data mereka diproses di pusat data dalam negeri.
“Region Cloud Singapura yang baru akan menjembatani inovasi dan kepercayaan, membantu perusahaan berkembang sekaligus tetap patuh,” ujar Mao Gen Foo, Vice President, Asia, Genesys.
“Ini mendukung sektor teregulasi—seperti keuangan dan kesehatan—untuk mengadopsi cloud secara bertanggung jawab serta memanfaatkan Agentic AI dalam meningkatkan loyalitas pelanggan,” imbuhnya.
Ekspansi ini memperkuat kehadiran Genesys di Asia Pasifik yang telah mencakup Tokyo, Osaka, Sydney, Mumbai, dan Seoul.
Pertumbuhan di wilayah ini terus meningkat, dengan Annual Recurring Revenue (ARR) Genesys Cloud di Asia Pasifik melampaui US$200 juta dan pertumbuhan permintaan tertinggi berasal dari sektor layanan keuangan.
Region layanan penuh Genesys Cloud di Singapura dijadwalkan tersedia pada akhir November 2025.









