Penjelasan di balik kekuatan Classic Loki di episode 5 serial Loki

Berkat kekuatan Classic Loki dalam episode 5 serial Loki, God of Mischief dan Sylvie akhirnya mampu melawan Alioth. Dimainkan oleh Richard E. Grant, Classic Loki adalah salah satu Varian Loki yang dihukum oleh Time Variance Authority. Meskipun hanya muncul dalam satu episode penuh, perannya untuk kesuksesan misi Loki sangat penting.

Untuk membantu Loki dan Sylvie, Classic Loki menggunakan sihirnya dalam mengalihkan perhatian monster awan tersebut. Tidak disangka-sangka, ternyata sihir yang dimiliki Classic Loki ini sangat besar, sampai-sampai mampu menciptakan ilusi besar kota Asgard, yang tampaknya berada di luar jangkauan Loki yang asli. 

Apa yang dilakukan Classic Loki ini membuktikan bahwa kekuatannya paling kuat di MCU. Ini kemungkinan besar karena usianya yang lebih tua dari pahlawan lain yang ada dalam waralaba. Perlu dicatat, Asgardian memiliki umur yang panjang. Meskipun tidak abadi, namun rentang hidup Asgardian tidak seperti manusia pada umumnya. 

Sebagai contoh, Raja Asgard Odin memiliki tampilan pria tua karena hidup ribuan tahun lebih lama daripada anak-anaknya. Dengan pemikiran itu, masuk akal jika Classic Loki, yang diperankan oleh aktor berusia 64 tahun, juga hidup lebih lama daripada karakter lainnya.

Selain itu, dilihat dari nama dan kostumnya, Classic Loki mungkin dimaksudkan sebagai penghormatan kepada karakter aslinya dalam komik, yang memang jauh lebih tangguh dari inkarnasi MCU.

Ini adalah contoh sempurna dari apa yang seharusnya dilakukan God of Mischief itu di waralaba film MCU. Sangat jarang Loki memanfaatkan seluruh kemampuan magisnya yang ada di komik ke dalam film. Ia digambarkan sebagai villain lemah yang dapat dengan mudah dikalahkan oleh Thor dan Avengers. MCU juga seolah menghindari ledakan energi dari karakter tersebut. Di serial Loki episode 5, akhirnya penggemar dapat disuguhkan kemampuan Loki yang sebenarnya, meskipun melalui Varian - pada dasarnya, mereka adalah satu orang yang sama.