YouTube pertimbangkan untuk hapus tombol dislike
YouTube memberi sinyal akan memodifikasi tombol dislike dalam sebuah video. Hal paling parah yang mungkin terjadi adalah hilangnya tombol dislike untuk selamanya.
YouTube dikabarkan akan mengevaluasi ulang tombol dislike di platform-nya. Pasalnya, dislike kerap disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab. Walhasil, dislike tersebut berujung pada berkurangnya rekomendasi dan batas penonton potensial untuk sebuah video.
Dilansir dari Engadget (4/2), Project Management Director YouTube, Tom Leung mengunggah sebuah update mengenai keputusan tersebut. Dalam update tersebut terungkap bahwa YouTube sedang mendiskusikan eksperimen untuk mencegah “mafia dislike” merajalela. Kabarnya YouTube akan mengharuskan pengguna memberikan penjelasan untuk sebuah dislike, menghilangkan perhitungan dislike atau bahkan mencabut tombol tersebut selamanya.
Keputusan mencabut tombol dislike merupakan sebuah langkah tidak demokratis bagi platform video ini. Sementara keharusan memberikan penjelasan justru akan memperlambat pengguna di YouTube.
Leung menyatakan bahwa YouTube akan meneruskan reformasi tersebut jika tidak menemukan opsi yang lebih baik. Ia mempresentasikan diskusi tersebut untuk meminta umpan balik dari para kreator konten untuk menemukan opsi yang lebih baik.
Untuk diketahui, sebelumnya video YouTube Rewind 2018 menjadi salah satu video yang memperoleh dislike paling banyak dari warganet. Video tersebut mengumpulkan sekitar 15 juta dislike, sementara pada like untuk video ini hanya berisi 2,5 juta like saja. Terpaut jauh dengan jumlah dislike yang ada.
