Nvidia RTX, kartu grafis penerus GeForce GTX
Real-time ray tracing menghadirkan cahaya dan refleksi bayangan berkualitas tinggi ke dalam gim, tetapi itu bukanlah satu-satunya pembaruan
Source: The Next Web
Nvidia mengumumkan kartu grafis Geforce terbaru di Gamescom 2018, yaitu seri RTX yang dibangun pada arsitektur Turing. Dilansir dari The Next Web (21/8), menggunakan kartu grafis tersebut Nvidia menghadirkan teknologi baru, real-time ray tracing.
Menurut Nvidia, pembaruan RTX merupakan yang terbesar sejak CUDA. Real-time ray tracing menghadirkan cahaya dan refleksi bayangan berkualitas tinggi ke dalam gim, tetapi itu bukanlah satu-satunya pembaruan. Arsitektur Turing, yang dikembangkan selama 10 tahun terakhir, diklaim memiliki performa yang lebih baik ketimbang kartu grafis sebelumnya yang menggunakan arsitektur Pascal.
CEO Nvidia Jensen Huang menyatakan satu kartu grafis Turing mampu melakukan render efek cahaya mutakhir lebih cepat dibandingkan dengan superkomputer DGX yang mengusung 4 kartu grafis Volta. Rahasianya adalan prosesor deep learning terintegrasi yang pada dasarnya memberikan para pengembang mengontrol efek ray tracing.
“Deep learning adalah teknologi komputasi paling canggih yang telah muncul dalam 30 tahun terakhir,” kata Jensen Huang.
- NVIDIA Gandeng Uber dan Perusahaan Otomotif Besar Kembangkan Mobil Tanpa Sopir Mulai 2027
- Amankan Rantai Pasok Global, NVIDIA Mulai Produksi Chip Wafer Blackwell di AS
- Elon Musk Terima Superkomputer AI Mini Terbaru Langsung dari Tangan Bos NVidia di Markas SpaceX
- Jejak Investasi Nvidia di Bidang AI, dari OpenAI hingga Robot Humanoid
Berkat neural networks yang dilatih menggunakan superkomputer Nvidia DGX2, kartu grafis RTX menjalankan model deep learning yang menangani sejumlah besar pengangkatan dalam hal efek pencahayaan. Huang juga mengatakan, di masa mendatang, semua grafik gim akan dihasilkan neural networks.
Selain itu, Nvidia mengklaim kartu grafis Turing mampu menghasilkan grafik yang mengungguli GTX 1080 Ti dengan segala pengujian. Soal harga, Geforce RTX 2070 akan dikenai USD499 (Rp 7,3 juta), RTX 2080 dipatok USD699 (Rp 10,2 juta), dan yang paling berperforma tinggi RTX 2080 Ti dibanderol USD999 (Rp 14,6 juta).








