Discord pecat sebanyak 170 karyawan demi efisiensi

Aplikasi favorit kalangan gamer, Discord baru saja mengumumkan perihal pemecatan sebanyak 170 karyawan dari berbagai divisi demi meningkatan kinerja perusahaan. CEO Discord, Jason Citron menyebut langkah ini dinilai tepat untuk menajamkan kembali fokus serta efisiensi para pekerjanya.

Dilansir dari The Verge (12/1), Jason Citron berpesan kepada para karyawan untuk memahami keputusan ini sebagai pilihan terbaik untuk perusahaan. Terlebih, perusahaan tersebut juga masih bekerja keras untuk mengembalikan keuntungan yang sebelumnya banyak tergerus imbas pandemi.

"Keputusan ini demi menajamkan fokus kita dan meningkatkan kinerja bersama untuk membawa lebih banyak manfaat untuk perusahaan," jelas Jason Citron.

Walau begitu Jason Citron menyebut Discord sejauh ini telah berkembang sangat pesat sehingga cukup populer sebagai aplikasi chatting yang bisa melalui teks, suara bahkan video. Bahkan Jason mengeklaim Discord telah berkembang 5 kali lebih besar bila dihitung sejak 2020 silam.

"Kita telah tumbuh sangat cepat dan meluaskan kinerja kita bahkan lebih cepat, setidaknya telah meningkat sebesar 5 kali sejak 2020," ungkap Jason. "Sebagai hasilnya, kita mengambil lebih banyak proyek dan menjadi kurang efisien terutama dalam bagaimana kita mengelolanya," pungkasnya.

Adapun sebelumnya Discord juga sudah pernah memutus kerja karyawannya sebanyak 4 persen dari total pada Agustus 2023 lalu. Seperti halnya Google dan Amazon, Discord juga tampaknya ikut meramaikan tren ini sehingga kini mereka kembali 'merumahkan' karyawan untuk sekian kalinya.