×
Kanal
    • partner tek.id realme
    • partner tek.id samsung
    • partner tek.id acer
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd

Binus University Ciptakan Aplikasi AI “ManalagiCare”, Bantu Petani Atasi Hama dan Penyakit Apel

Oleh: Tek ID - Kamis, 30 Oktober 2025 15:15

Binus @Malang kembangkan aplikasi AI “ManalagiCare” bantu petani apel Manalagi deteksi hama dan penyakit lebih cepat dan akurat.

Binus University Ciptakan Aplikasi AI “ManalagiCare” Binus University @Malang kembangkan solusi AI untuk bantu petani apel di Malang. dok. Binus University

Upaya peningkatan produktivitas pertanian di Kabupaten Malang mendapat dorongan baru dari dunia akademik. Tim dosen Binus University @Malang mengembangkan inovasi berbasis kecerdasan buatan (AI) bernama ManalagiCare, aplikasi digital yang dirancang untuk membantu petani apel Manalagi mendeteksi hama dan penyakit tanaman secara cepat dan akurat.

Langkah ini digagas oleh M. Aldiki Febriantono, dosen Program Studi Computer Science Binus @Malang, sebagai bagian dari penerapan semangat Digitechpreneur, sebuah konsep yang menggabungkan inovasi teknologi digital dengan solusi nyata bagi masyarakat. 

Inovasi ini hadir sebagai jawaban atas tantangan serius yang dihadapi petani Malang dalam beberapa tahun terakhir akibat meningkatnya serangan hama dan penyakit yang menurunkan kualitas serta hasil panen apel.

“Kami ingin menunjukkan bahwa teknologi dapat menjadi solusi nyata bagi masyarakat, khususnya di sektor pertanian. Melalui pengembangan aplikasi ManalagiCare, kami berharap petani dapat memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan produktivitas dan menjaga keberlanjutan pertanian lokal,” ujar M. Aldiki Febriantono dalam keterangannya.

Proyek pengembangan ManalagiCare dimulai pada Januari 2025 melalui forum diskusi antara BAPELITBANGDA Kabupaten Malang dan Binus @Malang, kemudian dilanjutkan dengan kunjungan lapangan pada Agustus 2025. 

Dalam prosesnya, tim melakukan observasi langsung ke kebun apel, berdialog dengan petani, dan merancang sistem yang menjawab kebutuhan lapangan.

Aplikasi ManalagiCare memungkinkan petani melakukan identifikasi penyakit dan hama secara real-time. 

Cukup dengan mengarahkan kamera ponsel ke daun atau buah yang mencurigakan, sistem akan secara otomatis mendeteksi jenis hama atau penyakit melalui fitur identifikasi visual berbasis AI. 

Hasil analisis kemudian menampilkan diagnosa, penjelasan singkat, dan rekomendasi pengendalian yang sesuai.

AI dalam aplikasi ini terus belajar dari data lapangan untuk meningkatkan akurasi deteksi. Setiap hasil identifikasi juga berkontribusi pada pembaruan basis data yang dapat digunakan pemerintah daerah untuk memantau pola serangan hama dan penyakit secara regional.

Selain membantu petani mengambil keputusan dengan cepat, ManalagiCare memperkuat ekosistem pertanian berbasis data di Kabupaten Malang. 

Informasi yang dikumpulkan dari ribuan pohon apel dapat menjadi dasar bagi perencanaan kebijakan pertanian yang lebih tepat sasaran, terutama dalam menghadapi dampak perubahan iklim.

Inovasi ManalagiCare juga membuka peluang penelitian lanjutan di bidang agritech. Kolaborasi lintas disiplin antara teknologi informasi dan pertanian mendorong lahirnya ekosistem riset yang relevan dengan kebutuhan lokal.

Selain manfaat akademik, inovasi ini diharapkan dapat mengangkat kesejahteraan petani apel Manalagi yang selama ini menjadi ikon Kabupaten Malang. 

Dengan kemampuan deteksi dini dan pencegahan hama yang lebih efisien, petani dapat menekan kerugian, meningkatkan hasil panen, dan menjaga kualitas produk unggulan daerah.

×
back to top