Tokopedia dan TikTok Shop Dorong Pemerataan Ekonomi Digital lewat Promo Guncang 11.11
Tokopedia dan TikTok Shop kembali gelar Promo Guncang 11.11 untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital merata hingga ke berbagai daerah di Indonesia.
Peluncuran Promo Guncang 11.11 Tokopedia dan TikTok Shop. dok. Tokopedia
Tokopedia dan TikTok Shop kembali menghadirkan kampanye Promo Guncang 11.11 yang berpuncak pada 11 November 2025.
Upaya ini menjadi strategi lanjutan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang lebih merata di berbagai wilayah Indonesia.
Pada periode Promo Guncang 10.10 sebelumnya, sejumlah wilayah luar pusat ekonomi mencatat pertumbuhan transaksi yang signifikan.
Di Tokopedia, kenaikan transaksi tertinggi terjadi di Papua Barat, Gorontalo, dan Kalimantan Selatan. Sementara di TikTok Shop, peningkatan terbesar datang dari Sulawesi Tenggara, Maluku, dan Jambi.
- Guru Besar Binus University Perkenalkan Coffee 5.0 : Masa Depan Bisnis Kopi Berbasis AI, Blockchain, dan Komunitas
- Ini Penawaran Istimewa Shopee di Puncak 11.11 Big Sale 2025
- Cerita Kreator Bigo Live Manfaatkan Platform Live Streaming untuk Tampilkan Karya Kreatif
- Binus University dan SAP Perkuat Konektivitas Akademik-Industri untuk Cetak Talenta Digital
Tahun ini, sektor digital diperkirakan menyumbang 8% terhadap PDB nasional, dan ditargetkan naik menjadi 9–10% pada akhir 2025.
E-commerce masih memegang peranan utama dengan kontribusi sekitar 72% terhadap total ekonomi digital. Indonesia juga menjadi pasar digital terbesar di Asia Tenggara dengan potensi mencapai 600 miliar dolar AS pada 2030.
“Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, kami mengadakan rangkaian kampanye akbar bulanan di Tokopedia dan TikTok Shop. Inisiatif ini membawa peningkatan jumlah penjual sebesar 46,8%. Artinya, makin banyak pelaku usaha yang percaya memanfaatkan Tokopedia dan TikTok Shop untuk #JualanNyaman. Pesanan pun bisa naik rata-rata 45%,” kata Stephanie Susilo, Senior Director of Tokopedia and TikTok E-commerce Indonesia di Jakarta, Rabu (5/11).
Selama Promo Guncang 10.10, kategori yang paling diminati pembeli mencakup Handphone dan Tablet, Otomotif, Makanan dan Minuman, Kecantikan dan Perawatan Diri, serta Fashion Muslim.
Kategori Makanan dan Minuman serta Elektronik dan Otomotif tercatat mengalami lonjakan transaksi masing-masing 58,4% dan 75,5%.*
“Makanan dan minuman adalah produk yang bisa berpengaruh langsung kepada kesehatan, sedangkan Elektronik dan Otomotif merupakan barang yang cenderung tidak murah. Ketika data menunjukkan lonjakan transaksi, artinya makin banyak pembeli yang percaya bahwa mereka bisa #BelanjaAman lewat Tokopedia maupun TikTok Shop,” lanjut Stephanie.
Tokopedia menampilkan produk seperti celana pendek, pakaian olahraga, dan kamera, sedangkan TikTok Shop unggul dengan hijab instan, pasmina, hingga helm dan parfum mobil.
Stephanie menjelaskan kekuatan masing-masing platform dapat saling melengkapi. Karena itu, penjual diajak memanfaatkan keduanya sekaligus agar dapat menggarap pasar yang lebih luas, terutama pada momen tanggal kembar.
Pada puncak Promo Guncang 11.11, pembeli dapat memperoleh serangkaian penawaran seperti promo Dibayarin Tokopedia belanja hingga ratusan juta, diskon hingga Rp1,2 juta, voucher 99 persen, dan flash sale Rp11 ribu.
Di platform TikTok Shop terdapat diskon hingga Rp1,1 juta, voucher hingga 50%, dan gratis ongkir sepuasnya.
Promo Guncang 11.11 tahun ini juga dimeriahkan kolaborasi Tokopedia dengan Duolingo lewat maskot Toped dan Duo. Keduanya hadir dalam konten media sosial hingga media luar ruang, menampilkan rivalitas yang jenaka.
Head of Marketing Tokopedia Jonathan Theon Locanawan menjelaskan kolaborasi ini memperkuat pembangunan merek serta mendorong kreativitas dalam pengelolaan kekayaan intelektual.
Konten pengumuman kolaborasi ini mencatat impression dan engagement 80,74% lebih tinggi dibanding konten reguler.
Pada puncak 11 November 2025, Toped dan Duo dijanjikan akan menghadirkan kejutan spesial.









