sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id telkomsel
Sabtu, 03 Okt 2020 10:57 WIB

Serunya perjalanan Enola Holmes yang jadi detektif langka

Film yang disutradarai oleh Harry Bradbeer ini mengisahkan petualangan dari adik Sherlock Holmes, yang bernama Enola.

Serunya perjalanan Enola Holmes yang jadi detektif langka

Enola Holmes baru saja tayang di Netflix pada 23 September 2020 lalu. Film yang disutradarai oleh Harry Bradbeer ini mengisahkan petualangan dari adik Sherlock Holmes, yang bernama Enola. Enola sendiri diperankan oleh Millie Bobby Brown, pemain lain yang ikut serta di film ini ada Henry Cavill yang berperan sebagai Sherlock, Louis Patridge sebagai Tewkesbury, Sam Claflin sebagai Mycroft Holmes, dan Helena Bonham Carter sebagai ibu Holmes.

Film ini mengisahkan tentang petualangan Enola, untuk mencari ibunya yang tiba-tiba menghilang. Namun, saat di perjalanan ia bertemu laki-laki bernama Tewkesbury, yang juga sedang dalam pelarian dari keluarganya. Film ini dikemas dengan tema tahun 80 an di London, Inggris. 

Enola adalah anak perempuan bungsu di keluarga Holmes, ia memiliki dua kakak laki-laki yang bernama Sherlock dan Mycroft yang merupakan tokoh terkenal dan berpengaruh di Inggris. Sherlock bekerja sebagai detektif, sementara Mycroft seorang gubernur.

Review Enola Holmes

Sedari kecil, Enola diajarkan oleh ibunya berpetualang. Enola bahkan tidak disekolahkan dan dididik oleh ibunya sendiri dirumah. Enola menjadi anak perempuan yang berbeda dengan anak perempuan yang lainnya. Dia bukanlah anak yang konservatif seperti yang lain dan lebih suka hidup bebas. Sejak kecil kedua kakak Enola sudah pergi dari rumah untuk bekerja dan meninggalkan Enola dan ibunya.

Suatu hari ibunya tiba-tiba menghilang tanpa berpamitan kepada Enola. Tak lama kemudian, kedua kakak Enola pulang setelah sekian lama. Saat pertama kali bertemu dengan Enola, Mycroft yang seorang konservatif terkejut karena penampilan Enola yang berantakan tidak seperti gadis anggun pada umumnya.

Setelah mendengar kehidupan Enola selama ini, Mycroft memutuskan untuk menyekolahkan Enola di sekolah khusus perempuan. Meskipun Mycroft tahu sebenarnya Enola adalah gadis yang cerdik, tetapi Mycroft merasa Enola butuh pendidikan etika sebagai perempuan. 

Review Enola Holmes

Enola sangat keberatan untuk disekolahkan karena ia merasa lebih suka kehidupannya yang bebas. Kemudian Enola menemukan teka-teki yang memberitahukan dimana keberadaan ibunya. Enola mengambil kesempatan ini untuk kabur dari rumah agar tidak dimasukan ke sekolah khusus perempuan.

Di Perjalanan, Enola bertemu laki-laki bernama Tewkesbury yang juga sedang dalam pelarian karena ia hendak dibunuh. Dari pertemuan tersebut, petualangan Enola menjadi semakin rumit karena di satu sisi ia sedang mencari keberadaan ibunya dan di sisi lain ia harus menolong Tewkesbury agar selamat. Tidak hanya itu, kedua kakak Enola pun sedang mencari Enola, terutama Mycroft yang tetap ingin memasukan Enola ke sekolah khusus perempuan membuat Enola harus berkali-kali melakukan penyamaran.

Sayangnya latar belakang film Enola Holmes ini akan sulit dimengerti oleh penonton Indonesia karena dilatarbelakangi politik Inggris tahun 80an yang sebagian dari kita mungkin tidak paham apa yang sedang terjadi di tahun tersebut.

Akhir dari Enola Holmes pun menggantung. Penonton akan dibuat bingung dan menerka-nerka bagaimana hubungan Enola dengan Tewkesbury, serta pekerjaan apa yang ibunya Enola lakukan sampai harus meninggalkan Enola. Pertanyaan lainnya yang akan membuat penonton bingung adalah apakah Enola bertemu dengan kedua kakaknya kembali atau tidak. Pertanyaan ini masih belum terjawab sampai di akhir cerita. 

Meskipun film ini menceritakan perjalanan Enola sebagai detektif, tetapi menurut saya agak kurang greget ketika Enola menyelesaikan teka-tekinya, tidak seperti Sherlock Holmes yang membuat penonton takjub. Keunggulan dari Enola Holmes, menurut saya ada pada petualangan serta perjalanan Enola saat sedang dalam pelarian dari pembunuh bayaran dan juga kakaknya.

Ditambah dengan adanya pemain baru seperti Louis Patridge, membuat film ini menjadi terlihat segar dengan visual dari Louis yang menjadi perbincangan. Kemudian peran Henry Cavill yang biasa kita lihat sebagai Superman, berubah total saat menjadi Sherlock Holmes. Dia berhasil mengubah image superhero menjadi seseorang yang jenius dan bijak. 

Film ini juga menggunakan warna-warna yang cerah, mendukung tema dari alur ceritanya dan membuat film ini seperti film fantasy. Meskipun berlatar belakang tahun 80an, tetapi pengambilan gambar dari film ini terlihat modern. Untuk beberapa kalangan, efek visual ini mungkin akan lebih memanjakan mata.

Bagi para pecinta film Adventure yang ringan, film Enola Holmes bisa jadi rekomendasi mengisi waktu luangmu. Film Enola juga bisa ditonton untuk usia 13+ sehingga bisa dinikmati bersama keluarga.

Share
×
tekid
back to top