Bitchat, solusi aplikasi pesan tanpai internet milik Jack Dorsey

Siapa sangka, di tengah era digital yang serba terhubung melalui internet, tiba-tibamuncul aplikasi chat yang justru membebaskan diri dari ketergantungan internet? Jack Dorsey, pendiri Twitter dan CEO Block, baru saja merilis Bitchat, yang dapat mengurangi ketergantungan kita terhadap penggunaan internet.

Bitchat merupakan aplikasi pesan terdesentralisasi yang beroperasi sepenuhnya lewat jaringan Bluetooth mesh. Dengan konsep peer-to-peer, Bitchat menawarkan cara komunikasi yang benar-benar baru: tanpa server pusat, tanpa Wi-Fi, dan tanpa sinyal seluler. Bitchat memanfaatkan teknologi Bluetooth Low Energy (BLE) mesh network.

Artinya, setiap perangkat yang menjalankan aplikasi ini dapat saling terhubung dan menjadi node dalam jaringan, memperluas jangkauan pesan seiring bertambahnya pengguna di area sekitar. Pesan dikirim secara langsung antar perangkat, dan setiap perangkat berperan sebagai relay yang memperluas jaringan secara otomatis.

Setiap pesan yang dikirimkan dienkripsi end-to-end, menjaga privasi pengguna dari ujung ke ujung. Menariknya, pesan ini hanya disimpan di perangkat dan akan hilang secara otomatis setelah periode tertentu, sehingga tidak pernah tersimpan di server pusat mana pun. Tidak ada proses registrasi, nomor telepon, atau email yang diperlukan — menjadikan komunikasi benar-benar anonim dan privat.

Dilansir dari laman Engadget (9/7), Bitchat tidak hanya mendukung percakapan satu lawan satu, tetapi juga group chat yang bisa dinamai dengan hashtag dan dilindungi password. Fitur store-and-forward memungkinkan pesan tetap bisa diterima pengguna yang sedang offline, dimana pesan akan dikirimkan begitu perangkat mereka kembali terhubung ke jaringan Bluetooth mesh.