Zenius rilis program untuk bantu guru mengajar selama SFH

Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, Zenius sebagai merilis program bertajuk “Zenius untuk Guru”. Program ini didedikasikan kepada guru yang telah menjalankan perannya sebagai garda pendidikan di masa-masa sulit pandemi.

“Kami mencoba memfasilitasi rekan-rekan guru terutama yang berada di daerah untuk dapat lebih fasih memanfaatkan teknologi dalam proses pengajaran (pedagogi) jarak jauh dan mencoba memberikan jalan keluar bagi mereka yang memiliki keterbatasan akses. Beberapa inisiatif telah kami lakukan dan kedepannya akan terus kami tingkatkan demi mewujudkan Indonesia Tetap Belajar,” kata Amanda Witdarmono, Chief of Teachers Initiatives Zenius Education.

Zenius menawarkan materi pembelajaran jangka panjang kepada para guru yang dapat diunduh gratis dalam format PDF. Hal ini dikarenakan belum meratanya akses belajar di rumah bagi seluruh siswa. Dengan adanya materi ini, rekan-rekan guru dapat membagikannya kepada siswa.

Komunikasi menjadi salah satu kesulitan yang dihadapi selama School from Home. Menurut Amanda, tantangan para guru berkisar pada siswa yang sulit berkonsentrasi dan sulit untuk mengetahui apakah siswa memahami pelajaran atau tidak. Maka dari itu, Zenius untuk Guru menghadirkan live sharing lewat saluran Youtube Zenius yang berisi tentang kiat menghadapi School from Home.

“Dalam ‘Zenius untuk Guru’ kami berbagi bagaimana guru dapat mengelola pembelajaran, mulai dari waktu pembelajaran, metode komunikasi dengan siswa dan orang tua siswa, serta diskusi mengenai peluang lain yang bisa guru lakukan selama proses pembelajaran jarak jauh ini, seperti mendalami aspek keterampilan pada kurikulum,” ujar Amanda.

Agus Setiawa, S.Pd, salah satu guru yang telah mengikuti program ini berpendapat bahwa adanya platform Zenius untuk Guru dapat menghubungkannya dengan guru di berbagai daerah dan saling berbagi informasi model pembelajaran yang cocok. Agus juga mengatakan materi yang diberikan Zenius lengkap untuk semua tingkatan. Terlebih adanya seminar online dan tips yang juga dibagikan aplikasi tersebut.

Dengan berubahnya budaya pendidikan di masa ini, Amanda berharap insan pendidikan Indonesia menjadi semakin terberdayakan, kreatif, dan inovatif. Dirinya juga berharap dapat menjangkau lebih banyak guru agar bisa membantu siswa belajar mandiri di rumah dengan fokus.