Tinder akan hadirkan fitur video

Aplikasi kencan Tinder akan segera memiliki fitur video one-to-one agar potensi berkencan lebih besar. Dilansir dari Engadget (7/5), Match Group perusahaan pemilik Tinder mengumumkan dalam rilisnya kalau fitur video akan hadir pada akhir kuartal kedua. Perusahaan masih perlu memantau kondisi penyebaran virus corona (Covid-19), karena fitur video ini merupakan solusi bagi mereka yang tidak bisa bertemu secara langsung karena pandemi.

“Social distancing memerlukan adaptasi dan telah memengaruhi bisnis kami karena cara para lajang berpengaruh dengan produk-produk kami dan memulai hubungan dengan cepat telah berkembang. Kami tahu bahwa para lajang menyesuaikan perilaku mereka, dan banyak yang beralih ke video atau telepon melalui ponselnya untuk berkencan secara virtual,” kata Match Group.

Selama pandemi ini, perusahaan mengklaim adanya peningkatan dalam penggunaan aplikasi-aplikasi kencan miliknya. Untuk diketahui, Match Group juga memiliki aplikasi kencan online selain Tinder yakni Hinge, Ok Cupid, dan Plenty of Fish. Menurutnya, peningkatan paling signifikan terjadi pada pengguna berusia di bawah 30 tahun. Pengguna juga melakukan obrolan via fitur pesan yang ada di aplikasi lebih lama daripada biasanya. Perubahan kebiasaan ini dianggapnya wajar karena sekarang lebih banyak orang tinggal di rumah.

Dengan adanya pembaruan besar ini, Match Group perlu menerapkan langkah-langkah keamanan baru pada Tinder yang dirancang untuk obrolan video ini agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat kejahatan siber sedang marak belakangan ini.