Samsung Galaxy Tech Forum 2025 bahas Ambient Intelligence dan kesehatan digital

Samsung Electronics kembali memukau dunia teknologi melalui Galaxy Tech Forum 2025, New York. Acara ini menjadi kelanjutan dari Galaxy Unpacked 2025 yang memperkenalkan Galaxy Z Series dan wearable terbaru, menandai era baru inovasi mobile yang berfokus pada kecerdasan buatan dan kesehatan digital.

Panel pertama yang bertajuk "The Next Vision of AI: Ambient Intelligence" menghadirkan diskusi mendalam tentang evolusi AI dalam kehidupan sehari-hari. Jisun Park dari Samsung Electronics mengungkapkan pencapaian luar biasa Galaxy AI yang telah digunakan lebih dari 70% pengguna sejak peluncuran Galaxy S25 Series pada Januari 2025.

Samsung menargetkan Galaxy AI tersedia di 400 juta perangkat pada akhir 2025, dengan visi ambient intelligence sebagai AI yang terintegrasi secara natural dalam keseharian pengguna. Riset selama setahun bersama Symmetry menunjukkan 60% pengguna menginginkan ponsel yang dapat mengantisipasi kebutuhan berdasarkan kebiasaan harian tanpa harus diminta.

Mindy Brooks dari Google menjelaskan bagaimana Gemini dirancang dengan kecerdasan multimodal yang perseptif dan antisipatif. Melalui kolaborasi erat dengan Samsung, Gemini terintegrasi mulus di berbagai perangkat untuk memberikan respons yang bermanfaat dan terpersonalisasi.

Dr. Vinesh Sukumar dari Qualcomm Technologies menekankan bahwa privasi, performa, dan personalisasi merupakan standar yang harus dipenuhi secara bersamaan. Kolaborasi dengan Samsung mengedepankan kecerdasan yang diproses langsung di perangkat (on-device) untuk menjamin keamanan data.

Panel kedua membahas "The Next Chapter of Health: Scaling Prevention and Connected Care" yang dipimpin Dr. Hon Pak dari Samsung Electronics. Samsung mengumumkan akuisisi Xealth, platform kesehatan digital terkemuka yang terhubung ke lebih dari 500 rumah sakit dan 70 penyedia solusi kesehatan digital.

Mike McSherry, founder dan CEO Xealth, menyatakan bahwa ponsel bersama perangkat seperti smartwatch dan smart ring akan menggantikan alat kesehatan spesifik menjadi satu solusi terintegrasi yang memudahkan perawatan.

Dr. Rasu Shrestha dari Advocate Health menekankan pentingnya ekosistem dalam menghadapi tantangan sektor kesehatan. Kolaborasi antara Xealth, Samsung, dan mitra lainnya menciptakan ekosistem yang lebih terbuka dan terkurasi.

Samsung memanfaatkan teknologi BioActive Sensor pada perangkat wearable untuk memberikan input berkualitas tinggi bagi wawasan berbasis AI. Didukung konektivitas SmartThings dan portofolio smart home yang luas, Samsung siap mendukung pemantauan dan perawatan kesehatan jarak jauh langsung dari rumah.

Platform Xealth menawarkan antarmuka yang mudah digunakan dan terpersonalisasi untuk mengakses informasi kesehatan dari satu tempat, menciptakan pelayanan kesehatan yang lebih terkoneksi.

Galaxy Tech Forum 2025 menegaskan komitmen Samsung dalam membangun ekosistem yang cerdas, sederhana, aman, dan siap menghadapi masa depan. Mulai dari solusi privasi on-device seperti Knox Matrix hingga integrasi ekosistem Galaxy yang semakin luas, Samsung bersama para mitra membangun fondasi teknologi mobile yang transformatif.

Dengan fokus pada ambient intelligence dan kesehatan digital, Samsung memposisikan diri sebagai pionir dalam menciptakan pengalaman teknologi yang benar-benar bermakna bagi pengguna di seluruh dunia.