Global Foundry menyerah bikin chip 7nm

Pabrik semikonduktor Global Foundry baru saja mengumumkan mereka tidak bisa memproduksi chip 7nm. Itu artinya, AMD harus bergantung pada sepenuhnya ke TSMC yang hingga saat ini masih bisa memenuhi permintaan AMD untuk memproduksi chip 7nm.

Menurut TechPowerUp, AMD memang sudah tidak punya pilihan lain selain bekerja sama dengan TSMC untuk mengembangkan prosesor 7nm pertama di dunia. Jika berhasil, posisi AMD di pasar akan lebih diuntungkan mengingat pesaing utamanya, yaitu Intel masih belum mengumumkan rencana pengembangan prosesor 7nm.

Pengembangan chip 7nm juga tidak hanya akan menguntungkan AMD di lini bisnis prosesor. Jika mereka berhasil, keungkinan besar AMD juga akan bisa memproduksi GPU yang menggunakan arsitektur 7nm sehingga mereka bisa lebih mendesak NVIDIA di pasar kartu grafis dan GPU.

"Salah satu pencapaian utama AMD adalah menghadirkan produk dengan arsitektur 7nm, termasuk prosesor dengan arsitektur Zen 2 dan GPU Navi terbaru. Saat ini kami tengah bekerja sama dengan TSMC untuk mewujudkan hal tersebut, bahkan kami sudah memiliki sampel pertamanya," kata CTO AMD, Mark Papermaster melalui sebuah tulisan di blog.

Bagi TSMC, ini merupakan kabar baik. Hingga saat ini produsen semikonduktor asal Taiwan tersebut merupakan satu-satunya perusahaan yang masih menyanggupi pengembangan chip 7nm. Jika proyeknya dengan AMD ini berhasil, tidak menutup kemungkinan produsen lain ingin membuat chip 7nm di TSMC.

Sementara itu, belakangan ini situasi kurang bagus beberapa kali menimpa AMD. Setelah keluarnya dua eksekutif yaitu Jim Anderson dan Raja Koduri, AMD juga harus menghadapi rintangan pengembangan chip 7nm ini. Padahal nilai sahamnya sedang naik tajam berkat kesuksesan prosesor Ryzen.