AMD Perkenalkan Solarflare X4, Kartu Jaringan Super Cepat untuk AI dan Industri Finansial
AMD luncurkan Solarflare X4, kartu jaringan berlatensi super rendah untuk percepat komputasi AI, trading keuangan, dan sistem otomatis.
AMD Solarflare X4. dok. AMD
AMD diam-diam memperkenalkan produk terbaru yang berpotensi menjadi game changer di dunia komputasi berkecepatan tinggi dan kecerdasan buatan (AI).
Produk tersebut adalah Solarflare X4 Ethernet Adapters, generasi terbaru dari network interface card (NIC) ultra-low latency buatan AMD yang dirancang untuk menghadirkan kecepatan data ekstrem dengan waktu respons hampir nol.
Awalnya dikembangkan untuk kebutuhan high-frequency trading (HFT) di sektor keuangan, Solarflare X4 kini juga diyakini dapat mendukung beban kerja AI inference, terutama di aplikasi yang membutuhkan perpindahan data cepat dan waktu respons yang sangat stabil, seperti sistem otomatis, pabrik pintar, dan edge computing.
Dalam era AI saat ini, kecepatan pertukaran data menjadi faktor penentu akurasi dan performa sistem inferensi.
Setiap milidetik keterlambatan bisa memengaruhi hasil akhir dari keputusan sistem otonom hingga prediksi analitik.
Dikutup dari TechRadar,Solarflare X4 dirancang untuk memangkas hambatan tersebut. Ada dua varian utama yang diperkenalkan, yaitu Solarflare X4522 yang mendukung dual SFP56 port hingga 50GbE per port dan Solarflare X4542 yang mendukung dual QSFP56 port hingga 100GbE.
Keduanya dilengkapi fitur Cut Through Programmed Input Output (PIO), mekanisme canggih yang memungkinkan data mulai ditransmisikan bahkan sebelum seluruh paket melewati jalur PCIe bus.
Fitur ini secara signifikan menekan latensi dan mempercepat waktu pemrosesan data.
Meski kecepatan mentahnya belum mencapai 400G atau 800G seperti beberapa perangkat kelas atas, Solarflare X4 menawarkan konsistensi latensi di bawah satu mikrodetik, performa yang sangat stabil dan ideal untuk sistem yang membutuhkan presisi tinggi.
Selain itu, kartu jaringan ini didukung oleh AMD Onload Software, yang berfungsi memindahkan beban pemrosesan data dari CPU ke adapter jaringan.
Dengan begitu, daya komputasi utama prosesor dapat difokuskan untuk tugas inferensi AI, analitik data, maupun pengendalian sistem real-time.
Dampaknya, sistem AI seperti kendaraan otonom, jaringan pabrik pintar, hingga layanan streaming dan konten digital dapat memberikan respons lebih cepat dan akurat tanpa jeda.
Langkah AMD meluncurkan Solarflare X4 tidak hanya memperkuat posisinya di pasar infrastruktur keuangan, tetapi juga membuka peluang besar di ranah AI dan edge computing.
Dengan menggabungkan pengalaman puluhan tahun di bidang jaringan berlatensi rendah dan tren komputasi modern, AMD menyiapkan fondasi untuk ekosistem data yang lebih efisien, terintegrasi, dan siap untuk masa depan AI.
Para analis menilai langkah ini sebagai strategi jangka panjang AMD untuk memperkuat dominasi di bidang komputasi performa tinggi (HPC) dan memperluas perannya di sektor industri berbasis data.









