Apple siapkan asisten AI canggih untuk aplikasi Support
Apple tengah mengembangkan fitur revolusioner berupa asisten AI yang akan diintegrasikan ke dalam aplikasi Apple Support.
Ilustrasi
Apple tengah mengembangkan fitur revolusioner berupa asisten AI yang akan diintegrasikan ke dalam aplikasi Apple Support. Berdasarkan kode yang ditemukan dalam sistem Apple, fitur "Support Assistant" ini diharapkan dapat mengubah cara pengguna mendapatkan bantuan teknis dari Apple.
Dilansir dari HardwareZone, Support Assistant akan menggunakan model generatif AI untuk memberikan jawaban terkait produk dan layanan Apple. Asisten AI ini memungkinkan pengguna untuk mengetikkan masalah yang mereka alami dan mendapatkan solusi berbasis AI sebelum terhubung dengan agen dukungan langsung.
Berbeda dengan fitur chat yang sudah ada di Apple Support app yang menggunakan Messages untuk berkomunikasi dengan agen manusia, Support Assistant akan memberikan respons otomatis melalui teknologi AI. Pengguna tetap memiliki opsi untuk berkonsultasi dengan penasihat Apple setelah menggunakan fitur Support Assistant.
Fitur ini diprediksi akan mendukung upload konten seperti gambar, PDF, atau dokumen terkait permintaan bantuan. Apple juga mengindikasikan bahwa mereka bekerja sama dengan mitra untuk menyediakan Support Assistant, yang kemungkinan akan menggunakan teknologi ChatGPT.
- DeepSeek Rilis Model AI V3.2 dan V3.2 Speciale: Tantang Dominasi GPT-5 dan Gemini 3 Pro
- AWS re:Invent 2025 Jadi Pembuktian Reformasi AI AWS dengan Chip Baru, UltraServer, dan Layanan Mandiri
- Nvidia Perkenalkan Model ‘Alpamayo-R1’, Model AI untuk Pengembangan Kendaraan Otonom Tingkat Lanjut
- 3 Tahun ChatGPT: Perkembangan Teknologi AI yang Mengubah Dunia
Sebagai langkah antisipasi, Apple telah memberikan peringatan bahwa model generatif dapat menghasilkan output yang "tidak akurat, menyesatkan, tidak lengkap, menyinggung, atau berbahaya". Oleh karena itu, pengguna disarankan untuk tidak sepenuhnya mengandalkan informasi dari Support Assistant sebagai pengganti nasihat profesional.
Pengembangan Support Assistant ini sejalan dengan strategi Apple dalam mengintegrasikan AI ke dalam ekosistem produknya melalui Apple Intelligence. Sistem kecerdasan personal ini telah diluncurkan pada iOS 18.1, iPadOS 18.1, dan macOS Sequoia 15.1.
Apple Intelligence menawarkan berbagai fitur seperti Writing Tools untuk menyempurnakan tulisan, ringkasan notifikasi, dan kemampuan pencarian foto dengan deskripsi natural. Sistem ini dirancang dengan mengutamakan privasi, dengan pemrosesan yang sebagian besar dilakukan di perangkat.
Meskipun belum ada informasi pasti mengenai waktu peluncuran Support Assistant, Apple sudah menguji alat AI serupa bernama "Ask" untuk penasihat AppleCare. Alat ini dirancang untuk menghasilkan respons terhadap pertanyaan teknis yang diterima penasihat dari pelanggan.
Untuk pengguna Indonesia, Apple Intelligence saat ini masih belum mendukung bahasa Indonesia. Sistem AI Apple baru tersedia dalam bahasa Inggris Amerika, dengan rencana ekspansi ke bahasa Mandarin, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Korea, Portugis, Spanyol, dan Vietnam pada April 2025.
Kehadiran Support Assistant diharapkan dapat mengurangi waktu tunggu dan memberikan solusi instan untuk masalah-masalah sederhana. Hal ini akan memungkinkan agen dukungan manusia untuk fokus pada kasus yang lebih kompleks, sekaligus meningkatkan efisiensi layanan customer service Apple secara keseluruhan.









