×
Kanal
    • partner tek.id realme
    • partner tek.id samsung
    • partner tek.id acer
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd

Mobil Balap Listrik Formula E Gen4 Diklaim Lebih Cepat dari F1, Siap Debut pada Musim 2026-27

Oleh: Tek ID - Senin, 10 November 2025 08:29

Mobil balap listrik Formula E Gen4 diklaim lebih cepat dari F1 dengan akselerasi 0-100 km/jam 1,8 detik dan teknologi daur ulang penuh.

Mobil Balap Listrik Formula E Gen4 Lebih Cepat dari F1 Mobil balap Formula e Gen4. dok. FIA

Formula E resmi memperkenalkan mobil balap generasi terbarunya, Gen4, yang akan mulai digunakan pada musim ABB FIA Formula E 2026-27. 

Kehadirannya menarik perhatian karena Gen4 menawarkan akselerasi yang lebih cepat daripada mobil Formula 1.

Dikutip dari CNet, mobil ini mampu menempuh 0-60 mph (sekitar 0-96 km/jam) hanya dalam 1,8 detik, menjadikannya mobil balap listrik tercepat yang pernah tampil di ajang tersebut. 

Kehadiran Gen4 menjadi lompatan besar sejak Formula E memulai musim perdananya pada 2014, ketika seri ini sempat dianggap hanya sebagai eksperimen kendaraan listrik.

Selama satu dekade terakhir, Formula E berkembang menjadi ajang balap kompetitif yang didukung produsen otomotif besar. 

Gen4 diposisikan sebagai titik pembuktian bahwa balap listrik tidak lagi berada di bawah bayang-bayang Formula 1.

Gen4 menjadi mobil paling bertenaga dalam sejarah Formula E. Dengan output hingga 600 kW atau lebih dari 815 hp, mobil ini dilengkapi sistem all-wheel drive aktif serta dua konfigurasi aerodinamika: high-downforce untuk kualifikasi dan low-drag dalam Attack Mode untuk menyalip.

Salah satu peningkatan signifikan terletak pada sistem pengereman regeneratif yang mencapai 700 kW. 

Teknologi ini memungkinkan sekitar 40% daya yang digunakan saat balapan berasal dari energi yang dipulihkan saat pengereman. Kapasitas baterai juga meningkat menjadi 55 kWh, membuka peluang strategi balap yang lebih agresif.

Selain performa, Gen4 menonjol berkat pendekatan keberlanjutan. Struktur mobil dibuat dari material yang sepenuhnya dapat didaur ulang dan mengandung setidaknya 20% bahan daur ulang.

CEO Formula E Jeff Dodds menyebut Gen4 sebagai puncak perkembangan teknologi balap listrik. 

“Gen4 bukan hanya mobil balap. Ia mewakili lebih dari satu dekade progres, inovasi, dan ambisi dalam balap listrik,” ujarnya.

Direktur olahraga FIA Marek Nawarecki menilai Gen4 meningkatkan standar balap listrik sekaligus memberi produsen ruang lebih luas untuk mengembangkan teknologi yang relevan bagi kendaraan jalan raya.

Saat ini, Gen4 memasuki tahap pengujian bersama tim pabrikan seperti Porsche, Nissan, Stellantis, Jaguar, dan Lola Cars. Setiap tim akan menyesuaikan strategi pengelolaan energi dan desain livery masing-masing.

Pengamat motorsport melihat Gen4 sebagai momentum penting. 

“Gen4 mungkin menjadi mesin yang membawa Formula E lebih dekat ke arus utama, mengingat lonjakan kecepatan yang signifikan,” ujar Jack Oliver Smith, Wakil Editor Motorsport Week. 

Menurutnya, peningkatan performa dan nilai keberlanjutan dapat menarik minat baik penonton baru maupun pecinta balap tradisional.

Setelah lama disebut sebagai masa depan balap, Gen4 berpotensi menjadi tonggak yang membawa Formula E sepenuhnya ke masa kini. Balapan listrik tak lagi sekadar alternatif—tetapi pesaing sesungguhnya.

×
back to top