Banyak masalah, Apple tunda Siri berbasis AI

Apple dikabarkan menunda peluncuran peningkatan Siri berbasis kecerdasan buatan (AI) yang awalnya dijadwalkan pada April 2025. Penundaan ini disebabkan oleh bug perangkat lunak dan masalah teknis yang masih ditemukan dalam pengujian internal.

Dilansir dari The Verge (3/3), Apple mengalami tantangan teknis dalam pengembangan Siri yang sudah dinantikan oleh para penggunanya. Siri sempat mengungkapkan bahwa akan memberikan fitur-fitur utama baru yang dijadwalkan akan rilis pada April 2025.

Namun, karena adanya tantangan teknis dalam pengembangan Siri, kemungkinan akan ditunda hingga bulan Mei atau lebih lama. Mark Gurman dari Bloomberg mengungkapkan bahwa adanya bug pada perangkat lunak menjadi salah satu penyebabnya, yang menyebabkan fitur-fitur pintarnya tidak berfungsi secara konsisten.

Siri dengan Apple Intelligence akan hadir di iOS 18.5 pada Mei 2025, dan dijanjikan akan jauh lebih pintar dan kontekstual dibandingkan versi sebelumnya. Apple selalu melakukan pengujian internal sebelum merilis fitur baru, termasuk uji coba di laboratorium dan penggunaan langsung oleh karyawan mereka. Menurut laporan Gurman, fitur AI pada Siri masih belum sepenuhnya stabil, sehingga Apple memerlukan lebih banyak waktu untuk menyempurnakannya.

Apple Intelligence akan membuat Siri lebih responsif dan akurat dalam memahami konteks percakapan. Beberapa peningkatan utama yang diharapkan meliputi analisis konten, pemrosesan permintaan yang lebih cerdas, dan interaksi dengan aplikasi. Siri dapat memahami isi layar dan memberikan rekomendasi berbasis konteks, lebih baik dalam menangani pertanyaan kompleks, dan menjalankan tugas langsung dalam aplikasi favorit pengguna.

Namun, update besar Siri baru diperkirakan akan dirilis pada musim semi tahun 2026. Apple berpeluang untuk mengungkap Siri versi baru ini pada ajang 2025 Worldwide Developers Conference, atau ajang yang sama di tahun setelahnya. Pembaruan ini bertujuan untuk menjadikan Siri lebih kompetitif dengan teknologi pesaing seperti ChatGPT dan Google Gemini.

Langkah Apple ini merupakan jawaban terhadap kehadiran ChatGPT, Google Gemini, dan Meta AI. Ke depan, Siri AI akan semakin canggih dengan kemampuan memahami konteks pengguna dan memberikan respons lebih relevan. Selain itu, Siri juga akan mengenali aktivitas di layar untuk membantu pengguna dengan lebih intuitif.