Google siap mempermudah pengguna Chromebook dengan meluncurkan App Mall

Pengguna Chromebook kini dapat bernapas lega dengan kehadiran toko online baru yang memudahkan dalam menemukan berbagai aplikasi. Meskipun sebelumnya Chromebook sudah memberikan akses ke tiga jenis aplikasi, yaitu aplikasi web melalui browser Chrome, aplikasi di Google Play Store, dan aplikasi berbasis Linux, namun seringkali tidak semua aplikasi mudah diakses melalui ketiga akses tersebut.

Dilansir dari techradar (5/3), berdasarkan laporan dari 9to5Google, Google kabarnya akan meluncurkan alat daring baru yang diberi nama App Mall, dimana alat ini akan membantu pengguna Chromebook menemukan aplikasi-aplikasi terbaru. Saat ini, App Mall masih dalam tahap pengujian awal dan hanya dapat diakses melalui pengaturan khusus melalui chrome://flags, namun diketahui bahwa nantinya Mall tersebut akan menjadi tautan ke situs web discover.apps.chrome (meskipun situs tersebut masih belum aktif).

Hingga berita ini dibuat, tim tek.id dapat mengasumsikan bahwa App Mall baru ini akan menampilkan aplikasi Android, web, dan game pada awalnya, mengingat aplikasi tersebut sudah termasuk dalam aplikasi bawaan 'Explore'.

App Mall baru ini memang menjadi salah satu fitur yang telah dinantikan. Meskipun terdapat banyak keuntungan dalam menggunakan Chrome OS, beberapa pengguna merasa sistem aplikasinya masih buruk karena sulit untuk menavigasi dan menemukan aplikasi yang diinginkan, walaupun opsi yang tersedia begitu banyak. Diharapkan, ketika toko online baru ini dibuka untuk publik, akan membawa perbaikan yang sangat dibutuhkan untuk ekosistem Chrome.

Bukan hanya itu, Google juga terus melakukan perbaikan besar pada Chrome. Misalnya, peningkatan kemampuan di perangkat untuk Chrome pada perangkat iOS dan Android, menampilkan hasil pencarian ketika koneksi internet pengguna tidak optimal. Hal ini juga berarti pengguna akan mendapatkan saran yang lebih baik saat menggunakan Mode Incognito.

Peningkatan lainnya juga akan menyusul ke fitur pencarian, termasuk hasil pencarian masa lalu yang mempengaruhi hasil pencarian saat ini ketika pengguna membuka kembali tab. Sebagai contoh, pencarian "Japchae" di Google akan menciptakan saran "Orang juga mencari" yang lebih relevan ketika pengguna membuka tab pencarian baru.

Google terus memperbarui layanannya di berbagai bidang, baik untuk Chrome OS, pencarian Google, perangkat portabel, dan banyak lagi. Ini merupakan langkah positif dari raksasa teknologi ini dalam meningkatkan layanan dengan terus memperbarui fitur yang sering digunakan atau menciptakan yang baru.