Nvidia kenalkan laptop berbasis RTX Studio untuk konten kreator

GPU Nvidia RTX bukan hanya untuk para gamer, mereka juga menyasar kepada konten kreator agar dapat melakukan pekerjaannya dengan lancar. Pada ajang pameran hardware Computex 2019, Nvidia membuka tabir RTX Studio, sebuah komponen baru yang terkonfigurasi dan diuji untuk bekerja dengan cepat dan efisien dengan aplikasi kreatif seperti Autodesk, DaVinci Resolve, Lightroom dan Unreal Engine.

Dilansir dari Windows Central (27/5), agar mendapatkan kekuatan RTX Studio, laptop harus memenuhi kriteria hardware tertentu. Ini termasuk grafis Geforce RTX 2060 ke atas (termasuk Quadro RTX 5000), RAM hingga 16 GB atau lebih, penyimpanan SSD 512 GB ke atas, dan minimal prosesor Intel Core i7.

Hasilnya adalah laptop yang siap untuk mengerjakan konten kreatif dengan cepat. Sebagian besar dari upaya itu bergantung pada chip grafis RTX Nvidia, yang memulai debutnya tahun lalu dengan fokus besar pada pengalaman bermain gim yang sangat realistis. Untuk aplikasi kreatif, Nvidia sangat bergantung pada RTX demi menangani ray tracing, AI, produksi video dan sebagainya.

Di versi paling atas akan ada laptop Nvidia Quadro RTX Studio, yang akan mengemas salah satu dari beberapa chip grafis Quadro RTX baru. Quadro RTX5000 menjadi salah satu yang paling diunggulkan dengan VRAM 16 GB serta dapat menangani file RAW RED 6K dan model 3D berukuran besar dengan sangat mudah.

Agar mampu mendukung RTX Studio, Nvidia juga meluncurkan Studio Drivers khusus. Menjelang rilis baru Nvidia berjanji akan menguji driver di beberapa alur kerja multi-aplikasi, yang menyatakan bahwa mereka akan bekerja dengan aplikasi yang mendukung.