Segini biaya yang dibutuhkan NASA untuk terbang ke Bulan
NASA akhirnya membeberkan perhitungan mengenai biaya perjalanan astronot ke Bulan dalam misi Artemis. Tidak tanggung-tanggung, biayanya mencapai USD30 miliar dalam satu kali misi.
NASA berencana melangsungkan kembali misi perjalanan ke Bulan. Seperti 5 dekade silam, NASA akan kembali mengirim astronot ke satelit alami milik Bumi itu. Rencananya, misi itu akan dilangsungkan pada tahun 2024.
Dilansir dari Ubergizmo (17/6), NASA baru-baru ini membeberkan biaya yang diperlukan untuk bisa merasakan misi tersebut. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, total biaya yang dibutuhkan untuk mengirim astronot adalah sekitar USD20 miliar hingga USD30 miliar. Jika dikonversi ke Rupiah, maka biaya paling mahal yang harus dikucurkan NASA adalah Rp43 triliun.
Administrator NASA, Jim Bridenstine memaparkan kalau badan antariksa tersebut harus mengumpulkan total biaya itu dalam waktu lima tahun ke depan. Menurut Bridenstine, anggaran NASA sudah diperkirakan berada di sekitar USD 20 miliar setiap tahunnya. Jadi NASA harus menambahkan sekitar USD6 miliar per tahun untuk memenuhi rata-rata anggaran tersebut.
Kendati begitu, Bridenstine menegaskan bahwa perhitungan ini bukanlah perhitungan final dari biaya yang dibutuhkan. Pasalnya, penerbangan ke luar angkasa terhitung penuh bahaya dan tidak terduga. Jadi ada kemungkinan biaya tambahan akan dibutuhkan dalam misi ini. Karena itu, mustahil memberikan perhitungan akurat mengenai berapa biaya misi ke Bulan itu.
Untuk diketahui, misi kali ini akan bernama Artemis. NASA menamainya berdasarkan mitologi Yunani, dimana Artemis merupakan seorang dewi bulan. Rencananya, NASA bakal mengirim dua astronot, yang salah satunya adalah astronot perempuan yang akan berjalan di Bulan untuk pertama kali dalam sejarah manusia.
