Microsoft mulai tutup Windows 8 Store
Microsoft mengumumkan perusahaannya tak akan lagi menghadirkan aplikasi baru untuk Windows 8.x dari Microsoft Store
Microsoft mengumumkan perusahaannya tak akan lagi menghadirkan aplikasi baru untuk Windows 8.x dari Microsoft Store. Keputusan ini akan mulai berlaku sejak 31 Oktober, artinya Anda tak akan lagi menemukan aplikasi baru yang ditujukan untuk Windows 8 tersebut.
Meskipun Windows 8.1 tak terdampak karena masih berlaku hingga 10 Januari 2023, keputusan ini menunjukkan bahwa Microsoft berniat memastikannya. Windows 8.0 memang telah mencapai titik lawas sehingga jika Anda masih menggunakannya, Anda perlu melakukan pembaruan. Pembaruan untuk aplikasi yang masih ada sendiri akan terus didukung hingga 1 Juli 2023.
“Kami mendorong Anda untuk menjelajahi bagaimana Anda dapat mem-port aplikasi yang ada ke Universal Windows Platform (UWP) di mana Anda dapat membuat paket aplikasi Windows 10 tunggal yang dapat dipasang pelanggan Anda ke semua jajaran perangkat,” kata Microsoft dalam tulisan di blog resminya.
Sebagai pembanding, Windows 8 tak pernah memiliki seperangkat fitur lengkap sebagaimana Windows 10. Namun disisi lain keputusan ini seolah menunjukkan Microsoft ingin pembaruan yang lebih cepat meskipun belum tentu semua orang bisa melakukannya.
- Perjalanan Edi Suwanto: Dari Kehilangan Penglihatan hingga Menjadi Penggerak Inklusi Digital Lewat AI di Microsoft Elevate
- Privy Perluas Akses Tanda Tangan Elektronik Lewat Integrasi dengan Microsoft 365
- Microsoft Elevate Dorong Guru Memimpin Transformasi AI Inklusif di Indonesia
- Microsoft Perluas Infrastruktur AI di Indonesia, Bidik Indonesia Jadi Pusat Inovasi Regional
Dilansir The Iquirer, jumlah total pengguna Windows 8.x hanya mencapai 6,78 persen. Sementara Windows 7 dan Windows 10 menjadi vokal dengan penggunaan mencapai 75,93 persen di pasar.
Tak hanya versi desktop, toko aplikasi Window 8 versi mobile atau ditujukan untuk Windows Phone juga telah ditutup oleh Microsoft. Penutupan aplikasi dilakukan disaat yang sama. Pembaruan alikasinya juga akan berhenti pada 1 Juli 2019, atau kurang dari setahun yang akan datang.








